Tautan-tautan Akses

Omar al-Bashir akan Hadiri Perayaan Kemerdekaan Sudan Selatan


Presiden Sudan Selatan Salva Kiir (kiri) dan Presiden Sudan Omar Hassan al-Bashir (foto: dok.).
Presiden Sudan Selatan Salva Kiir (kiri) dan Presiden Sudan Omar Hassan al-Bashir (foto: dok.).

Presiden Sudan Selatan, Salva Kiir mengundang Bashir ke perayaan kemerdekaan di Juba itu, di mana Bashir akan memberikan pidato.

Presiden Sudan Omar al-Bashir merencanakan untuk menghadiri upacara kemerdekaan untuk Sudan selatan Sabtu, meskipun ada ketegangan dan pertempuran berkelanjutan antara kedua negara Sudan itu. Kantor Berita SUNA melaporkan Presiden Salva Kiir mengundang al-Bashir ke perayaan itu dalam sebuah pertemuan di Ethiopia. Laporan itu mengatakan Bashir siap untuk hadir.

Pemerintan Sudan selatan mengatakan Bashir akan berpidato pada upacara kemerdekaan di Juba, bersama dengan Kiir dan Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon.

Sudan selatan menjadi sebuah negara merdeka Sabtu, enam bulan setelah rakyatnya memberikan suara dalam referendum dan memutuskan memisahkan diri dari utara.

Bashir mendukung referendum, tetapi kedua belah fihak tidak sanggup memecahkan pertikaian seputar perbatasan dan penerimaan dari hasil minyak.

Kedua presiden sepakat pada sebuah KTT di Addis Ababa Senin untuk meneruskan pembicaraan guna mencari penyelesaian atas isu-isu tersebut sesudah kemerdekaan.

Sementara itu, pemerintah Sudan selatan telah mengumumkan rencana untuk upacara-upacara yang menandai kemerdekaan negara baru itu Sabtu. Pemerintah menganjurkan warganya untuk berkumpul di gereja dan alun-alun Jumat malam untuk menyalakan lilin dan berdoa untuk negara baru itu.

Pada tengah malam, menurut rencana, lonceng-lonceng akan didentangkan di seluruh negara, menandai lahirnya negara baru itu yang bernama Republik Sudan Selatan.

Peringatan kemerdekaan resmi berlangsung Sabtu di ibukota Juba. Pemerintah mengatakan 3500 orang akan hadir, termasuk 30 kepala negara Afrika.

Sebuah koor akan menyanyikan lagu kebangsaan baru, dan kemudian ketua parlemen akan membacakan proklamasi kemerdekaan.

Presiden Salva Kiir akan diambil sumpahnya setelah ia menandatangani konstitusi peralihan yang baru. Sudan selatan akan menjadi negara ke-193 di dunia dan ke-55 di Afrika.

XS
SM
MD
LG