Tautan-tautan Akses

Negara Bagian Victoria, Australia Deklarasikan Daerah Bencana Covid-19


Para pekerja mendorong troli melewati sebuah toko kosong di distrik pusat bisnis Melbourne, 3 Agustus 2020 setelah negara bagian tersebut mengumumkan pembatasan baru di tengah pandemi Covid-19.
Para pekerja mendorong troli melewati sebuah toko kosong di distrik pusat bisnis Melbourne, 3 Agustus 2020 setelah negara bagian tersebut mengumumkan pembatasan baru di tengah pandemi Covid-19.

Negara bagian Victoria telah ditetapkan dalam keadaan bencana karena lonjakan kasus virus corona terus terjadi di negara bagian terbesar kedua di Australia itu.

Berdasarkan dekrit yang diumumkan hari Minggu (2/8) oleh Gubernur David Andrews, kini diberlakukan larangan keluar rumah mulai pukul 8 malam hingga 5 pagi waktu setempat bagi lima juta warga Melbourne, ibu kota Victoria. Warga hanya diperbolehkan berbelanja dan berolahraga dalam radius lima kilometer dari rumah mereka, dan hanya satu orang per keluarga yang akan diizinkan meninggalkan rumah satu kali dalam sehari untuk membeli barang-barang kebutuhan pokok. Semua sekolah ditutup dan dialihkan menjadi pembelajaran jarak jauh. Satu-satunya pengecualian bagi peraturan itu adalah untuk bekerja atau mendapat perawatan medis.

Restriksi-restriksi itu memperpanjang PSBB selama enam pekan yang berlaku di Melbourne sekarang ini. Gubernur Andrews hari Minggu mengatakan ada 671 kasus baru Covid-19 tercatat, termasuk tujuh kematian, membuat keseluruhannya menjadi 11.937 kasus dan 136 kematian. Victoria diperkirakan akan melaporkan lebih dari 400 kasus pada hari Senin.

Di Australia kini tercatat seluruhnya 17.938 kasus virus corona dan 208 kematian akibat virus itu. [uh/ab]

XS
SM
MD
LG