Kementerian Luar Negeri China pada Jumat (31/1/2020) mengatakan akan mengirim sejumlah pesawat sewaan untuk membawa pulang warganya yang sedang berada di luar negeri terkait wabah virus corona.
Pernyataan satu kalimat itu tidak memberi rincian lain, tetapi mengatakan mereka yang berasal dari Provinsi Hubei dan Ibu Kota Wuhan akan dikirim langsung ke Wuhan mengingat “kesulitan” yang mereka hadapi.
Virus baru yang berawal di Wuhan itu telah meluas ke lebih dari 20 negara.
Sebagian besar kasus di luar negeri berasal dari orang-orang yang sebelumnya bepergian ke Wuhan. Namun, para pakar khawatir tentang penularan dari manusia-ke-manusia yang berdampak pada orang yang tidak pernah pergi ke Wuhan, kota di bagian tengah China yang berpenduduk 11 juta jiwa.
China telah mengkarantina lebih dari 50 juta warganya, sementara negara-negara lain menangguhkan penerbangan atau melarang perjalanan ke China, dan mengisolasi mereka yang baru-baru ini berkunjung ke Wuhan. Virus ini diyakini memiliki masa inkubasi selama dua minggu, di mana mereka yang telah tertular tetapi tidak menunjukkan gejala apapun seperti batuk dan demam, dapat menulari orang lain. [em/ft]
