Tautan-tautan Akses

Saat Banjir Surut, Risiko Gangguan Kesehatan Kemungkinan Akan Timbul


Orang-orang menggunakan kasur yang berisi udara untuk membuat harta miliknya tidak tenggelam di kawasan yang dilanda banjir di Port Arthur, Texas, 31 Agustus 2017 (foto: REUTERS/Carlo Allegri)
Orang-orang menggunakan kasur yang berisi udara untuk membuat harta miliknya tidak tenggelam di kawasan yang dilanda banjir di Port Arthur, Texas, 31 Agustus 2017 (foto: REUTERS/Carlo Allegri)

Banjir mulai surut di sekeliling Houston, dan meskipun Topan Harvey telah reda, permasalahan kesehatan masih belum berlalu. Bahkan, bisa jadi baru dimulai.

Liputan dari udara hari Jumat menunjukkan bahwa kawasan Houston menunjukkan hampir semuanya terendam air. Yang menjadi kekhawatiran para pekerja kesehatan adalah apa yang ada di dan di bawah air. Lebih banyak orang yang akan mati setelah topan Harvey berlalu ketimbang saat topan sedang dalam puncaknya. Para pekerja kesehatan menyampaikan kepada warga untuk menghindari air sebisa mungkin, meskipun sudah terlambat bagi banyak di antaranya.

Jaringan listrik yang putus telah menewaskan dua relawan penyelamat akibat sengatan listrik ketika perahunya menabrak jaringan listrik yang luput dari pandangan mereka. Dan seorang anak muda, Andrew Pasek, tewas setelah ia menginjak air yang mengandung aliran listrik di halaman kediaman keluarga. Pasek dan seorang temannya kembali ke rumah keluarga untuk mencari kucing peliharaan saudara perempuannya. Jodelle Pasek, ibunya, mengatakan kata-kata terakhir anak lelakinya, “saya akan mati,” sambil memperingatkan temannya untuk tidak mengikutinya.

Puluhan ribu warga Houston, kota keempat terpadat di Amerika Serikat, mengungsi dari rumahnya saat air terus meninggi, banyak di antaranya dalam waktu singkat. Virginia Rogers Grasso, seorang wanita tua dibawa ke pusat konvensi kota, yang saat ini digunakan sebagai tempat penampungan, mengatakan ia tidak mau meninggalkan rumahnya, namun pihak berwenang mengatakan ini adalah kewajiban dan rumahnya segera “akan terendam banjir.”

Obat-obatan yang tidak sempat dibawa

Penderita diabetes tidak memiliki cukup waktu untuk membawa serta obat-obatan seperti insulin. Yang lainnya tidak sempat membawa obat darah tinggi atau kolestrol. The Centers for Disease Control and Prevention, rumah sakit-rumah sakit setempat dan apotik-apotik ikut mengulurkan tangan. Dokter telah menjadi relawan untuk membantu dengan pengobatan rutin.

Dr. Mehdi Ravazi, seorang spesialis jantung di Texas Heart Institute, mengatakan pada VOA ia pergi ke pusat konvensi untuk memberikan perawatan pengobatan dasar. Ravazi mengatakan ia tidak melihat hal-hal yang tidak biasa di tempat penampungan.

Setelah banjir

Namun dengan banyaknya air dan suhu udara siang hari yang berkisar sekitar 30 derajat Celsius, Dr. Samuel Dorevitch mengatakan Houston adalah tempat sempurna untuk perkembangbiakan nyamuk dan bakteri. Dorevitch seorang epidemiologis di the University of Illiniois di Chigaco memilik spesialisasi penyakit yang ditimbulkan dari lingkungan berair.

“Keprihatinan tentang kesehatan publik setelah Topan Harvey lebih dari banjir dan curah hujan yang terjadi,” ujar Dorevitch. “Keprihatinannya juga menyangkut berkembang biaknya nyamuk dan penyakit dibawanya, di air yang tidak mengalir, khususnya di wadah.”

Dorevitch juga mengatakan mereka yang terpapar banjir dapat menderita infeksi yang resisten terhadap berbagai obat. Foto dan video di zona banjir di Texas menunjukkan ratusan orang yang berjalan di air. Setiap luka sayatan dapat berakibat pada infeksi serius. Belum lagi adanya bakteri E. coli, bakteri yang dapat menyebabkan kematian dan sangat mungkin terdapat di air banjir.

“Apabila fasilitas pengolahan limbah sudah kelebihan kapasitas, ada potensi air limbah yang luber ke perairan,” ujar Dorevitch. “Dan ada air minum yang keluar dari kran yang terancam, juga, dimana banjir telah membatasi aktivitas di salah satu fasilitas pengolahan air minum di Houston saat ini.”

Badan Perlindungan Lingkungan mengeluarkan pernyataan bahwa lembaga itu akan menguji sampel air banjir di samping juga air minum dan fasilitas pengolahan air limbah. Badan tersebut memperingatkan warga untuk tidak minum atau mandi dengan air sumur, yang biasa dilakukan di Texas. Bahkan di rumah-rumah, air telah membanjiri ruang penyimpanan pestisida atau produk-produk lain yang mengandung bahan kimia berbahaya yang tidak aman untuk dimasuki. CDC menasihati warga yang berjalan di antara air banjir untuk mendapatkan suntikan tetanus karena kemungkinan di air banyak serpihan kaca atau benda-benda tajam.

Masalah kesehatan mental

Saat air mulai surut, permasalahan yang ditimbulkan oleh jamur dan permasalahan pernapasan yang disebabkan oleh jamur dapat meningkat. Jamur dapat tumbuh di dinding-dinding yang diresapi air, insulasi, perabot rumah tangga dan karpet, bahkan di langit-langit dimana terjadi kebocoran atap atau kerusakan selama topan melanda.

CDC mengatakan Pusat Operasi Darurat sudah diaktivasikan untuk mengumpulkan semua staf CDC untuk membantu menangani kebutuhan kesehatan publik dan untuk mengirimkan sumberdaya dan personalia apabila diminta. Lembaga itu telah membuka lokasi-lokasi pengobatan di kawasan Louisiana dan Texas. Lokasi yang berada di Texas saat ini sudah beroperasi.

Dan akhirnya, Dorevitch mengatakan, kesehatan mental juga menjadi suatu keprihatinan. Ada kemungkinan masalah ini terabaikan di tengah kesibukan untuk membuat Houston dan kota-kota lainnya berfungsi kembali, namun tragedi atas kehilangan segalanya dan mereka yang kehilangan anggota keluarga atau sahabat-sahabatnya dapat meninggalkan trauma yang mendalam. Banyak dari video yang datang dari Texas menunjukkan orang-orang, baik tua dan muda, meratapi rumah, foto-foto keluarga, dan kehidupan mereka yang telah sirna. [ww/au]

XS
SM
MD
LG