Tautan-tautan Akses

Protes Hentikan Sidang Dengar RUU Layanan Kesehatan Partai Republik


David Barrows asal Washington, kanan, berdandan ala malaikat maut dan mengalungkan plakat yang berbunyi “Berikan padaku mereka yang miskin, yang sakit, dan yang tidak terlindungi asuransi” saat ia bergabung dengan yang lainnya di luar ruang dengar pendapat dimana Komite Keuangan Senat akan menyelenggarakan rapat dengar pendapat untuk mempertimbangkan usulan UU Layanan Kesehatan Graham-Cassidy, di Capitol Hill, 25 September 2017 di Washington (foto: AP Photo/Andrew Harnik)
David Barrows asal Washington, kanan, berdandan ala malaikat maut dan mengalungkan plakat yang berbunyi “Berikan padaku mereka yang miskin, yang sakit, dan yang tidak terlindungi asuransi” saat ia bergabung dengan yang lainnya di luar ruang dengar pendapat dimana Komite Keuangan Senat akan menyelenggarakan rapat dengar pendapat untuk mempertimbangkan usulan UU Layanan Kesehatan Graham-Cassidy, di Capitol Hill, 25 September 2017 di Washington (foto: AP Photo/Andrew Harnik)

Ditengah-tengah protes yang sengit, senator Amerika secara bergantian mengecam atau membela upaya terakhir pihak Republik untuk mengakhiri Obamacare, dimana berlangsung satu-satunya sidang dengar untuk meneliti RUU Layanan Kesehatan pihak Republik dan yang akan diajukan ke sidang pleno untuk pemungutan suara minggu ini.

Demonstran diatas kursi roda meneriakkan “Jangan kurangi Medicaid” menunda sidang itu selama hampir 20 menit.

Ketua Komite Keuangan Senat, Senator Republik Orrin Hatch dari Utah memperingatkan, “Sebaiknya Anda tutup mulut kalau mau ada sidang dengar.” Ketika sidang dengar akhirnya bisa dimulai, dia mohon, “marilah kita menyelenggarakan diskusi yang beradab.”

Yang diperdebatkan adalah RUU Graham-Cassidy, sebuah RUU Republik yang akan menggantikan Obamacare, dan mengalihkan pendanaan ke 50 negara bagian Amerika dan membiarkan negara bagian menyusun program layanan kesehatan mereka sendiri. Juga subsidi federal untuk Medicaid, sebuah program yang membantu warga miskin dan cacat akan dikurangi. Pihak Republik punya waktu sampai akhir bulan ini untuk meloloskan RUU itu dengan mayoritas sederhana di Senat. [jm]

XS
SM
MD
LG