Tautan-tautan Akses

OSCE Kirim Polisi untuk Pantau Kirgistan Selatan


Organisasi Keamanan dan Kerjasama Eropa sepakat mengirim 52 anggota polisi untuk memantau situasi di Kirgistan selatan.

Organisasi Keamanan dan Kerjasama Eropa (OSCE) akan mengirim 52 anggota polisi untuk memantau situasi di Kirgistan selatan, lokasi kekerasan etnis mematikan bulan lalu.

Para menteri luar negeri dari 56 negara OSCE membahas penugasan itu dan dukungan lain bagi Kirgistan hari Jumat pada awal pertemuan dekat kota Almaty, ibukota Kazakhstan.

Kepala pusat pencegahan konflik OSCE Herbert Salber mengatakan kelompok kecil pemantau polisi itu akan membantu badan-badan penegak hukum setempat memulihkan ketertiban umum di Kirgistan selatan. Ia mengatakan polisi itu akan tinggal selama minimal empat bulan dan jumlah mereka bisa ditambah menjadi 102 jika dibutuhkan.

Sekitar 2.000 orang tewas ketika terjadi bentrokan antara etnis Uzbek dan Kirgi di kota Osh dan Jalalabad tanggal 10 Juni. Sekitar 400 ribu orang mengungsi.

Dalam kunjungan ke Kirgistan hari Jumat, Menteri Luar Negeri Jerman Guido Westerwelle dan Menteri Luar Negeri Perancis Bernard Kouchner menyerukan penyelidikan internasional yang dipimpin OSCE terhadap bentrokan etnis itu.

XS
SM
MD
LG