Tautan-tautan Akses

Obama Desak Kongres Lakukan Tugasnya soal Pagu Utang AS


Presiden Barack Obama bertemu Ketua Mayoritas Senat Harry Reid (kanan) dan Ketua DPR John Boehner di Gedung Putih (23/7).
Presiden Barack Obama bertemu Ketua Mayoritas Senat Harry Reid (kanan) dan Ketua DPR John Boehner di Gedung Putih (23/7).

Presiden Obama menyerukan Kongres menghentikan permainan politik dan tidak membiarkan pemerintah AS gagal membayar utang-utangnya.

Usai pertemuan singkat dengan pemimpin-pemimpin Kongres di Gedung Putih hari Sabtu, Presiden Barack Obama mengeluarkan sebuah pernyataan yang menyerukan Kongres melakukan tugasnya dengan baik dan tidak membiarkan Amerika gagal membayar utang-utangnya.

Dalam pernyataan itu, Gedung Putih mengatakan, Presiden Obama menegaskan kembali tentangannya terhadap perpanjangan sementara pagu utang nasional karena bisa mengganggu peringkat kredit Amerika. Dia mengatakan, Kongres sebaiknya menghentikan permainan politik yang ugal-ugalan.

Ketua Minoritas di Senat Mitch McConnell menanggapi pidato itu dengan mengatakan kepemimpin bipartisan di Kongres berikrar untuk menuntaskan perundang-undangan baru untuk mencegah gagal bayar utang atau default sambil mengurangi perbelanjaan secara substansial.

Pagi hari Sabtu, Presiden Obama dalam pidato mingguannya mengatakan, pertemuan itu untuk memberi politisi peluang guna menjelaskan bagaimana Amerika bisa terhindar dari jebakan utang setelah pemerintah kehabisan uang pada 2 Agustus. Dia mengatakan, kedua pihak harus berkompromi atau mereka tidak akan menyelesaikan apa pun.

Politisi teras Demokrat dan Republik di Kongres dan Senat, Ketua Kongres atau DPR John Boehner dan Pemimpin Minoritas di Kongres, Nancy Pelocy dan pemimpin mayoritas di Senat Harry Reid dan pemimpin minoritas Mitch McConnel menghadiri pertemuan itu di Gedung Putih hari Sabtu. Setelah itu, politisi-politisi tadi kembali ke Gedung Kongres untuk berdiskusi lebih lanjut.

XS
SM
MD
LG