Tautan-tautan Akses

Miliarder, Militer Dominasi Kabinet Trump Sejauh Ini


General Motors assembly workers picket outside the General Motors Bowling Green plant during the United Auto Workers (UAW) national strike in Bowling Green, Kentucky.
General Motors assembly workers picket outside the General Motors Bowling Green plant during the United Auto Workers (UAW) national strike in Bowling Green, Kentucky.

Calon-calon Trump mencerminkan keyakinannya bahwa orang-orang dari dunia bisnis dan industri bisa berkinerja lebih baik dibandingkan birokrat pemerintah dan politisi.

Presiden AS terpilih Donald Trump telah menunjuk sejumlah jenderal dan eksekutif bisnis miliarder untuk mengisi kabinetnya, menimbulkan berbagai pertanyaan baik di Kongres maupun di seluruh negara.

Lingkaran dalam Trump akan diisi oleh sedikitnya tiga jenderal, termasuk Jenderal Marinir Purnawirawan James Mattis untuk memimpin Departemen Pertahanan atau Pentagon.

Trump juga menunjuk lima investor dan eksekutif taraf miliarder untuk pos-pos penting, termasuk CEO Exxon Mobil Rex Tillerson sebagai menteri luar negeri.

Calon-calon Trump dari dunia bisnis mencerminkan keyakinannya bahwa tokoh-tokoh terkemuka dari bisnis dan industri bisa berkinerja lebih baik dibandingkan birokrat pemerintah dan politisi.

Analis politik John Hudak dari Brookings Institution mengatakan, pilihan Trump tidak mengagetkan tetapi bisa menimbulkan permasalahan. Menurutnya, calon-calon yang terpilih ini akan dihadapkan pada kenyataan bahwa Washington itu berbeda dengan dunia militer atau bisnis yang mereka geluti sebelumnya. [jm]

XS
SM
MD
LG