Setelah puluhan tahun berkarya dalam industri musik tanah air Indonesia, penyanyi berdarah Minang, Elly Kasim, menggelar konser bertajuk “Menjulang Bintang, 57 tahun Elly Kasim Berdendang” tanggal 29 Juli lalu di Taman Ismail Marzuki, Jakarta.
Konser tersebut juga menampilkan beberapa tarian budaya minang dan dihadiri penonton lintas generasi.
Membawakan 17 lagu andalan, antara lain Dindin Badindin, Ayam Den Lapeh, Bapisah Bukannyo Bacarai, hingga Tinggalah Kampuang, penyanyi legendaris Elly Kasim memukau para penonton dan penggemar setianya selama dua jam lebih.
Di atas panggung, penyanyi berusia 73 tahun ini tidak hanya bernyanyi, Elly Kasim turut belenggak-lenggok diiringi orkestra serta menari bersama para penari latar dalam lagu Si Nona.
Kejutan berikutnya dipersembahkan dalam rangkaian konser “Menjulang Bintang 57 Tahun Elly Kasim Berdendang.” Setelah berinteraksi dengan penonton, Elly Kasim mempersilahkan artis legenda sekaligus sahabatnya Titiek Puspa naik ke atas panggung. Keduanya kemudian beduet menyanyikan lagu “Ayam Den Lapeh.” Penonton ikut menyayikan lagu populer tersebut bersama-sama.
Deretan bintang-bintang Indonesia lainnya turut meramaikan konser ini, Elly Kasim juga merasa kagum dengan penampilan mereka.
“Seperti Judika, bayangkan Judika seorang Idol, (dia) bisa dan mau membawakan lagu daerah Minang dengan sangat baik sekali” ujar Elly Kasim, penyanyi yang memulai karirnya pada tahun 1960 ini.
Kemeriahan konser malam itu juga semakin meriah ditambah semaraknya penampilan kelompok vokal Be3, yakni Nola, Chyntia dan Widi yang juga membawakan lagu-lagu dalam bahasa minang.
Di akhir konser, para pengisi acara pun muncul ke atas panggung. Elly Kasim ditemani Be3, Judika, Rancak Voice, dan lainnya membawakan lagu Minangkabau sebagai salam perpisahan.
Tamu-tamu istimewa, Wakil Presiden, bapak Jusuf Kalla bersama ibu, serta bapak Fadli Zon turut hadir diantara penonton dan berfoto bersama Elly Kasim dan para pengisi acara di atas panggung seusai konser.
Meskipun usianya sudah kepala tujuh, Elly Kasim tetap menunjukkan semangat dan kecintaannya akan dunia seni tanah air. Kepada VOA Indonesia Elly Kasim menuturkan, ingin mengajak para seniman Indonesia untuk tetap konsisten dan mempertahan ciri khasnya masing-masing, serta jangan berhenti berkarya dan menyenangkan orang. [zb/nr]
