Menteri Luar Negeri Amerika Rex Tillerson akan membentuk dewan peninjau akuntabilitas untuk menyelidiki serangan kesehatan terhadap 24 pejabat diplomatik di Kuba, kata Departemen Luar Negeri Amerika hari Selasa.
Dalam dengar pendapat di Senat mengenai serangan tersebut, senator dari Partai Republik maupun Partai Demokrat mengecam para pejabat Departemen Luar Negeri karena “lamban” dan tidak memadahinya tanggapan terhadap apa yang oleh Tillerson disebut sebagai “serangan yang direncanakan.”
Para penyidik Amerika percaya bahwa para diplomat Amerika dan warga Amerika lainnya di Havana mungkin telah diserang dengan senjata sonik awal tahun ini sehingga membuat mereka menderita gangguan pendengaran, pening, sakit kepala dan kelelahan.
Kuba membantah telah terlibat dalam serangan itu.
Setelah insiden tersebut, Amerika Serikat menarik sejumlah diplomat non-esensial dan keluarga mereka dari Kuba dan mengusir 15 diplomat Kuba dari kedutaan mereka di Washington, D.C. [lt]
