Tautan-tautan Akses

Argumen Pembukaan Dimulai pada Persidangan Kematian George Floyd


Pengacara Eric Nelson (kiri) dan mantan polisi Minneapolis Derek Chauvin dalam pengadilan kematian George Floyd di Hennepin County, Minneapolis, Senin (29/3).
Pengacara Eric Nelson (kiri) dan mantan polisi Minneapolis Derek Chauvin dalam pengadilan kematian George Floyd di Hennepin County, Minneapolis, Senin (29/3).

Argumen pembukaan dimulai hari Senin (29/3) dalam sidang pembunuhan oleh mantan polisi Minneapolis Derek Chauvin, yang dituduh menekan leher seorang pria kulit hitam, George Floyd. Peristiwa itu terjadi di jalan kota dalam insiden tahun lalu yang memicu protes di seluruh dunia terhadap penyiksaan polisi pada minoritas.

Juri beranggotakan 12 orang dan tiga juri cadangan sedang mendengarkan kasus tersebut, dengan kesaksian dalam persidangan yang dipantau ketat dan kemungkinan berlangsung selama sebulan.

Chauvin, 45 tahun, yang berkulit putih, mengaku tidak bersalah atas berbagai butir tuduhan terhadap dirinya, termasuk pembunuhan atas kematian Floyd, yang berusia 46 tahun. Jika terbukti bersalah, Chauvin bisa menghadapi hukuman penjara bertahun-tahun.

Chauvin mengatakan ia menjalankan tugas sesuai pelatihan polisi dalam menangkap Floyd ketika ia menekan lehernya dengan lutut selama 8 menit dan 46 detik. Seorang penjaga toko di dekat tempat kejadian menuduh Floyd menggunakan uang palsu $20.

Pengacara keluarga Floyd Benjamin Crump dan pendukung lainnya berlutut di trotoar di luar gedung pengadilan selama waktu Floyd ditekan lehernya sebelum persidangan dimulai.

“Kebencian macam apa yang membuat Anda menekan korban selama itu?” kata aktivis hak-hak sipil Rev. Al Sharpton. "Menjadi kesengajaan dan diniati," tandasnya.

Crump berkata, "Amerika, ini saatnya menunjukkan kepada seluruh dunia ... ada kebebasan dan keadilan untuk semua."

Floyd meninggal dalam tahanan setelah kesulitan bernapas. Selain mengklaim kliennya mematuhi aturan pelatihan polisi dalam melakukan penangkapan, pengacara Chauvin, Eric Nelson, diperkirakan akan menggunakan pembelaan bahwa Floyd meninggal karena kondisi medis yang dideritanya, bukan karena Chauvin menekan leher Floyd di jalan. [my/jm]

XS
SM
MD
LG