Tautan-tautan Akses

Amerika Janji Dukung Demonstran Iran


Para demonstran berkumpul untuk memprotes perekonomian Iran yang melemah, di Teheran, Iran, 30 Desember 2017. Foto yang diambil oleh individu yang tidak bekerja untuk AP dan didapat dari luar Iran.
Para demonstran berkumpul untuk memprotes perekonomian Iran yang melemah, di Teheran, Iran, 30 Desember 2017. Foto yang diambil oleh individu yang tidak bekerja untuk AP dan didapat dari luar Iran.

Amerika Serikat menjanjikan dukungan bagi demonstran di Iran dan mengecam pejabat Iran karena tindakan keras yang mengakibatkan 21 orang tewas dan lebih dari 1.000 lainnya ditahan.

Seorang pejabat Gedung Putih, Kamis (3/1), mengatakan Amerika akan mencari “informasi yang dapat ditindaklanjuti” dan berusaha menerapkan sanksi baru terhadap pihak-pihak yang menumpas demonstrasi yang dimulai minggu lalu.

Departemen Luar Negeri juga mengatakan tidak akan diam.
“Kami memiliki banyak cara untuk meminta pertanggungjawaban kepada orang-orang yang melakukan kekerasan terhadap pemrotes, melakukan penyensoran, atau mencuri dari rakyat Iran," katanya dalam sebuah pernyataan. "Kepada para korban rezim tersebut, kami mengatakan: Kalian tidak akan dilupakan."

Selain itu, Kamis, Amerika mengenakan sanksi atas lima perusahaan Iran yang terkait dengan program rudal balistik Teheran.

"Sanksi-sanksi ini menarget orang-orang penting yang terlibat dalam program rudal balistik Iran, yang lebih dipentingkan oleh rezim Iran daripada kesejahteraan ekonomi rakyatnya ," kata Menteri Keuangan Steven Mnuchin dalam sebuah pernyataan.

"Ketika rakyat Iran menderita, pemerintah mereka dan Pengawal Revolusi Iran mendanai militan asing, kelompok teroris dan melanggar hak asasi," kata Mnuchin.

Dan di PBB, Duta Besar Amerika Nikki Haley meminta pertemuan darurat PBB pada Jumat (5/1) ini untuk membahas situasi tersebut.

Tetapi Rusia dan anggota Dewan Keamanan PBB lainnya mengecam permintaan Amerika untuk mengadakan pertemuan itu, dengan mengatakan bahwa demonstrasi merupakan masalah dalam negeri dan tidak melibatkan ancaman terhadap perdamaian dan keamanan internasional. [sp/ii]

XS
SM
MD
LG