Tautan-tautan Akses

WFP Kirim Bantuan Makanan dan Gizi ke Somalia yang Dilanda Kelaparan Akut


Sejumlah warga tampak berada di kamp pengungsi di pinggiran Kota Dollow, Somalia, pada 19 September 2022. Somalia kini tengah dilanda kekeringan yang terparah yang belum pernah terjadi sebelumnya di negara tersebut. (Foto: AP/Jerome Delay)
Sejumlah warga tampak berada di kamp pengungsi di pinggiran Kota Dollow, Somalia, pada 19 September 2022. Somalia kini tengah dilanda kekeringan yang terparah yang belum pernah terjadi sebelumnya di negara tersebut. (Foto: AP/Jerome Delay)

Program Pangan Dunia PBB (WFP), pada Kamis (20/10), mengirimkan bantuan makanan dan nutrisi yang dapat menyelamatkan jiwa ke Somalia, di mana lebih dari empat juta orang setiap bulan menerima bantuan kemanusiaan yang mendesak guna mencegah terjadinya kelaparan.

Somalia sedang menghadap musim kering tertburuk dalam lebih dari 40 tahun.

Bantuan makanan dan nutrisi itu telah membantu mencegah terjadinya krisis kelaparan, tetapi situasi yang terjadi di lapangan tetap mengerikan. WFP harus berpacu dengan waktu untuk mencegah terjadinya kelaparan akut yang diperkirakan dalam membuat puluhan atau bahkan ratusan ribu orang meninggal dunia.

Selama enam bulan terakhir, WFP telah menjangkau lebih dari dua kali lipat warga untuk meberikan bantuan. Jumlah warga penerima bantuan naik dari 1,7 juta orang pada bulan April lalu menjadi 4,4 juta orang pada bulan Agustus. Lebih dari 450.000 anak dan ibu telah menerima bantuan nutrisi seiring bertambahnya beban kasus dan jumlah tempat perawatan.

WFP memberikan bantuan makanan dan uang darurat pada hampir 4,1 juta orang, dan setengah juta anak-anak dan ibu yang kekurangan gizi.

WFP mengatakan berupaya keras memperluas program ini, termasuk ke daerah-daerah yang sulit dijangkau, dan meningkatkan investasi pada program jangka panjang seperti pencegahan gizi buruk, sehingga dapat mengurangi jumlah orang yang membutuhkan perawatan kesehatan kelak.

Lembaga tersebut menghentikan seluruh kegiatan untuk mencegah gizi buruk pada kuartal kedua tahun 2022 karena keterbatasan dana, yang membuat WFP harus membuat skala prioritas.

WFP memiliki kekurangan dana sebesar $412 juta untuk semua kegiatan yang berjalan selama enam bulan ke depan, hingga Maret 2023. Kekurangan tersebut termasuk $315 juta untuk bantuan pangan dan gizi yang menyelamatkan jiwa. [em/jm]

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG