Tautan-tautan Akses

Warga Mali Ikuti Pemilihan Parlemen yang Lama Tertunda


Seorang pemilih yang mengenakan masker memeriksa data pemilih di sebuah tempat pemungutan suara di Gao, Mali, 29 Maret 2020.
Seorang pemilih yang mengenakan masker memeriksa data pemilih di sebuah tempat pemungutan suara di Gao, Mali, 29 Maret 2020.

Para pemilih di Mali mendatangi TPS-TPS Minggu (29/3) untuk memilih 147 anggota Dewan Nasional.

Pemilihan parlemen di negara Afrika Barat yang dikoyak perang itu, yang seharusnya diadakan setelah terpilihnya kembali Presiden Ibrahim Boubacar Keita pada 2018, telah ditunda beberapa kali karena masalah keamanan.

Para anggota dewan yang baru diperkirakan akan muncul untuk pertama kali sejak 2013, ketika Rally for Mali, partai Keita, meraih suara mayoritas yang substansial.

Sekitar 200.000 orang yang kehilangan tempat tinggal akibat kekerasan di Mali utara dan tengah tidak akan bisa ikut memilih, karena "belum ada mekanisme yang diberlakukan" untuk memudahkan partisipasi mereka, kata seorang pejabat pemerintah.

Wabah virus corona (COVID-19) sempat dikhawatirkan akan mengusik pemilihan itu.

Sabtu (28/3) malam, negara itu mengumumkan kematian pertama akibat virus corona, dengan jumlah infeksi naik menjadi 18 orang. [vm/ii]

Recommended

XS
SM
MD
LG