Tautan-tautan Akses

Turki Tidak Ingin Tarik Pasukan dari Qatar


Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berbicara di depan Partai Pembangunan dan Keadilan (AKP) di Ankara, Turki (6/13).
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berbicara di depan Partai Pembangunan dan Keadilan (AKP) di Ankara, Turki (6/13).

Presiden Turki mengatakan ia tidak akan menarik pasukan Turki dari pangkalan mereka di Qatar, yang menolak tuntutan negara-negara utama Arab agar Turki melakukannya untuk mengakhiri krisis yang sedang berlangsung terhadap negara kecil Teluk itu.

Dalam pidatonya setelah sholat Idul Fitri hari Minggu (6/25) di Istanbul, Presiden Recep Tayyip Erdogan menyebut tuntutan itu “tidak hormat.” Ia mengatakan Turki tidak akan mau meminta izin dari negara-negara lain ketika membuat persetujuan kerjasama pertahanan.

Parlemen Turki meratifikasi persetujuan tahun 2014 dengan Qatar sebelumnya bulan ini, yang mengizinkan pengerahan pasukan ke pangkalannya disana.

Presiden mengatakan daftar 13-butir tuntutan negara-negara Arab itu, yang sudah ditolak oleh Qatar, bertentangan dengan hukum internasional.

Erdogan mengatakan Turki akan terus mendukung Qatar melawan banyak sanksi yang telah dihadapinya. Ia mengatakan, “Kami memandangnya sebagai serangan terhadap hak kedaulatan sebuah negara.” [gp]

XS
SM
MD
LG