Tautan-tautan Akses

Tunggu Hasil Pilpres Peru, Kepala HAM PBB Imbau Semua Pihak Agar Tenang


Dua kandidat Presiden Peru, Keiko Fujimori dan Pedro Castillo dalam debat capres di Arequipa, Peru, 30 Mei 2021. (Foto: Sebastian Casteneda/Reuters)
Dua kandidat Presiden Peru, Keiko Fujimori dan Pedro Castillo dalam debat capres di Arequipa, Peru, 30 Mei 2021. (Foto: Sebastian Casteneda/Reuters)

Kepala Urusan Hak Asasi Manusia (HAM) di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Michelle Bachelet mengungkapkan keprihatinannya, Senin (14/6), seputar peningkatan ketegangan di Peru delapan hari setelah pemilihan presiden, yang tak kunjung memberikan hasil. Ia mendesak semua pihak agar tetap tenang.

Kandidat sayap kanan, Keiko Fujimori, 46 tahun, mempertanyakan validitas puluhan ribu surat suara yang diterima pada Minggu (13/6), sementara dirinya tertinggal sedikit dibelakan kandidat sayap kiri Pedro Castillo dalam penghitungan suara pendahuluan.

Jika kalah dalam pemilihan ini, Fujimori akan diadili dengan tuduhan korupsi. Pengadilan itu akan ditunda jika ia menang.

Sejauh ini sudah 99 persen dari jumlah suara yang dihitung.

Menurut badan pemilu Peru, Pedro Castillo, guru sekolah pedesaan berusia 51 tahun, memimpin dengan 48 ribu suara atau 50,13 persen. Sementara Fujimori meraih 49,86 persen suara.

Fujimori menuduh adanya kecurangan dalam penghitungan suara, dan hasil resmi kini menunggu hasil kajian oleh Juri Pemilihan Nasional Peru atau JNE.

Badan Pemilihan Peru bertanggung jawab mengorganisasi pemilihan dan menghitung suara, sementara Juri Pemilihan Nasional Peru menyelesaikan pertikaian dan mengumumkan pemenangnya.

“Saya prihatin bahwa apa yang seharusnya merupakan sebuah pesta demokrasi akan menjadi sumber perpecahan, yang selanjutnya akan semakin memperbesar keretakan di dalam masyarakat Peru dengan dampak HAM yang buruk,” kata Bachelet dalam sebuah pernyataan.

Warga Peru pada Minggu (13/6) memberikan suara untuk memilih presiden mereka yang ke lima dalam tiga tahun setelah terjadi serangkaian krisis dan skandal korupsi di negara itu. [jm/em]

Recommended

XS
SM
MD
LG