Tautan-tautan Akses

Trump: Pertemuan dengan Kim Jong-Un, 2 Hari yang Membesarkan Hati


Presiden AS, Donald Trump, berbicara dalam upacara penandatanganan “Pedoman Kebijakan Antariksa 4,” untuk membangun Angkatan Antariksa sebagai abang ke-enam Angkatan Bersenjata, di Oval Office, Gedung Putih. Washington, D.C., 19 Februari 2019 (foto: Reuters/Jim Young)
Presiden AS, Donald Trump, berbicara dalam upacara penandatanganan “Pedoman Kebijakan Antariksa 4,” untuk membangun Angkatan Antariksa sebagai abang ke-enam Angkatan Bersenjata, di Oval Office, Gedung Putih. Washington, D.C., 19 Februari 2019 (foto: Reuters/Jim Young)

Presiden Trump tidak membesar-besarkan harapan apa yang mungkin dicapai dari pertemuannya yang ke-2 dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, kecuali mengatakan akan merupakan dua hari yang sangat membesarkasn hati.

Hari Selasa Trump berbicara dengan presiden Korea Selatan Moon Jae-in tentang pertemuan itu dan hari Rabu akan menelfon perdana menteri Jepang Shinzo Abe.

Trump dan Kim akan bertemu di ibukota Vietnam, Hanoi, tanggal 27 dan 28 Februari sebagai lanjutan dari pertemuan mereka di Singapura Juni lalu.

Beberapa pengecam berpendapat pertemuan Singapura tidak menghasilkan sesuatu yang mengikat kecuali jabat tangan bersejarah dan Korea Utara tidak mengambil langkah apapun untuk melucuti diri dari senjata nuklir dan misil balistik.

“Saya pikir banyak yang bisa dihasilkan dari itu, paling tidak itulah harapan saya – akhirnya denuklirisasi,” kata Trump kepada wartawan di Oval Office hari Selasa seraya menambahkan hubungannya dengan Kim Jong Un sangat kuat. [al]

XS
SM
MD
LG