Tautan-tautan Akses

Trump Diam-Diam Bentuk Kembali Kehakiman AS


Sorang pria berdiri di luar gedung Pengadilan Banding di San Francisco, 9 Februari 2017.
Sorang pria berdiri di luar gedung Pengadilan Banding di San Francisco, 9 Februari 2017.

Kesempatan Presiden Donald Trump untuk memilih hakim anggota baru untuk Mahkamah Agung guna menggantikan hakim Anthony Kennedy yang pensiun akan melengkapi perobahan dalam sistem kehakiman federal yang sudah lama berjalan.

Sebelum Kennedy mengumumkan keputusannya untuk pensiun pekan lalu, Trump diam-diam dan teratur mulai menyebut nama-nama hakim konservatif untuk mahkamah federal, termasuk sejumlah ahli hukum ke Mahkamah Banding yang kuat. Mahkamah Banding hanya satu tingkat di bawah Mahkamah Agung.

Penunjukkan seumur hidup hakim-hakim yang relatif muda dengan rekam jejak yang konservatif kuat akan selamanya memastikan warisan Trump pada mahkamah federal dan masyarakat Amerika hingga generasi mendatang.

“Kisah hakim ini adalah cerita yang tidak terkatakan. Tidak ada yang ingin membicarakan hal ini,” ujar Trump di Gedung Putih Mei lalu. “Tetapi ketika Anda memikirkannnya,” kata Trump menambahkan, yang ketika itu berdiri di sisi pemimpin mayoritas Senat Mitch McConnell.

“Saya dan Mitch mengatakan, konsekuensinya adalah untuk 40 tahun ke depan, tergantung pada usia hakim, tetapi sekitar 40 tahun,” ujar Trump menegaskan.

Ketika berkampanye untuk memenangkan pemilu, Trump berjanji akan memilih hakim-hakim konservaitf untuk Mahkamah Agung dan mahkamah federal lain. [em/al]

XS
SM
MD
LG