Alain Robert, pemanjat yang dijuluki "Manusia Laba-laba Prancis" atau "Spiderman Prancis", memanjat salah satu gedung pencakar langit tertinggi di Barcelona, Spanyol pada Sabtu (1/10) tanpa menggunakan tali pengaman. Untuk pertama kalinya, ia melakukan aksi tersebut dengan sang putra.
"Kali ini berbeda. Anak saya bukan pemanjat, jadi saya merasa bertanggung jawab," kata Robert kepada Reuters. "Saya tahu dia sudah besar, 34 tahun. Ini keputusannya sendiri, tapi pada akhirnya saya adalah ayahnya."
Warga dan polisi Spanyol menyaksikan pria berusia 60 tahun itu dan putranya, Julien, memanjat Torre Glories setinggi 144 meter, yang sebelumnya bernama Torre Agbar. Torre Glories adalah sebuah gedung perkantoran berlapis kaca yang dirancang oleh arsitek Jean Nouvel.
"Saya merasa sangat stres. Saya tidak pernah merasa begitu takut dalam hidup saya," kata Julien kepada Reuters sebelum mereka memulai aksinya.
"Saya telah melakukan hal-hal menakutkan dalam hidup, tapi ini ... Saya tidak pernah begitu takut dalam hidup saya. Untungnya, saya memiliki seorang ayah yang akan berbicara dengan saya, yang akan membimbing saya," ujarnya.
Pasangan itu menuntaskan aksi pemanjatan gedung tersebut dalam waktu kurang dari satu jam.
Julien, yang menghabiskan delapan tahun hidupnya di dunia ketentaraan dan yang juga merupakan seorang olahragawan, mempersiapkan pemanjatan pertamanya itu dengan menonton sejumlah video pemanjatan sang ayah yang dilakukan sebelumnya.
Alain Robert mulai memanjat pada 1975 dengan berlatih di tebing dekat kampung halamannya di Valence di Prancis selatan.
Dia melakukan pemanjatan solo pada 1977, sejak dia telah memanjat lebih dari 150 gedung, termasuk Burj Khalifa Dubai - gedung tertinggi di dunia - Menara Eiffel, dan Jembatan Golden Gate San Francisco.
Robert jarang mendapat izin ketika melakukan aksinya. Ia memanjat gedung-gedung tinggi itu tanpa menggunakan tali pengaman dan hanya mengandalkan tangan kosong, sepasang sepatu panjat, dan sekantong bubuk kapur. [ah]
Forum