Tautan-tautan Akses

Serangan Taliban di Hotel Afghanistan Berakhir, 20 Tewas


Hotel Spozhmai di tepi Danau Qurgha di luar ibukota Kabul, Afghanistan yang diserbu oleh militan Taliban (22/6).
Hotel Spozhmai di tepi Danau Qurgha di luar ibukota Kabul, Afghanistan yang diserbu oleh militan Taliban (22/6).

Pejabat Afghanistan mengatakan, pengepungan oleh pihak militan di hotel Spozhmai di tepi danau di luar Kabul sudah berakhir dengan sekitar 20 orang tewas.

Kelompok Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan selama hampir 12 jam di Hotel Spozhmai mulai Kamis petang dan berakhir Jumat pagi. Menurut pihak berwenang, sekurang-kurangnya 14 warga sipil, tiga satpam hotel, dan seorang anggota polisi termasuk diantara yang tewas.

Lima militan bersenjata granat yang diluncurkan dengan roket dan rompi berisi bom menyerbu hotel itu Kamis petang, membunuh ketiga satpam itu dan melepaskan tembakan ke arah para tamu yang sedang makan malam.

Mereka kemudian menyandera beberapa orang, termasuk perempuan dan anak-anak. Dikatakan, sekurang-kurangnya 250 tamu berada di hotel itu, dan sebagian lari menyelamatkan diri ke dalam hutan dan danau yang berdekatan.

Pasukan keamanan Afghanistan membebaskan lebih dari 40 sandera dari tugas militan itu, dan pengepungan berakhir dengan kematian pelaku serangan yang terakhir. Helikopter tempur NATO memberi dukungan kepada pasukan Afghanistan dalam insiden itu.

Seorang jurubicara Taliban mengatakan kelompoknya itu bertanggungjawab atas serangan itu, dan mengatakan hotel itu digunakan untuk pesta gila-gilaan, mabuk-mabukan dan prostitusi.

Komandan pasukan Amerika dan NATO di Afghanistan, Jenderal John Allen, mengatakan, serangan hari Jumat itu berciri jaringan Haqqani. Ia mengatakan kelompok itu terus menarget dan membunuh warga Afghanistan yang tidak bersalah dan melanggar kedaulatan Afghanistan dari, yang disebutnya, "lindungan Pakistan." Kelompok militant terkait al-Qaida itu diyakini berbasis di wilayah kesukuan Waziristan Utara di Pakistan dan dipersalahkan atas sejumlah serangan terhadap pasukan internasional di Afghanistan.

Recommended

XS
SM
MD
LG