Tautan-tautan Akses

Serangan di London, Tiga Warga Australia Ikut Jadi Korban


Dasi Menlu Inggris Boris Johnson dirapikan oleh rekannya dari Australia, Menlu Julie Bishop, di kantornya di Foreign and Commonwealth Office di London, hari Kamis, 23 Februari 2017 (foto: Jack Taylor/Pool Photo via AP)
Dasi Menlu Inggris Boris Johnson dirapikan oleh rekannya dari Australia, Menlu Julie Bishop, di kantornya di Foreign and Commonwealth Office di London, hari Kamis, 23 Februari 2017 (foto: Jack Taylor/Pool Photo via AP)

Berdasarkan keterangan dari Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop, tiga warga Australia mengalami luka-luka dalam insiden serangan penikaman di London Bridge dan Borough Market Sabtu malam (3/6).

Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop hari Minggu (4/6) mengatakan tiga warganya luka-luka dalam serangan penikaman di London Bridge dan Borough Market Sabtu malam (3/6).

Bishop mengatakan Candice Hedge sedang dalam proses pemulihan di St. Thomas Hospital, sementara Andrew Morrison yang sedang dalam perjalanan pulang ke Australia mendapat beberapa luka jahitan akibat penikaman itu. Kedua ditikam di bagian leher. Pemerintah masih melakukan penyelidikan terhadap kondisi warga ketiga.

Hedge yang berusia 34 tahun dan bekerja sebagai pelayan, telah tinggal di Inggris selama satu tahun dan bekerja di kawasan Borough Market dimana beberapa saksi mata mengatakan ia ditikam ketika berupaya bersembunyi di bawah meja. Ia segera memasang pesan di media sosial “hei semua, saya hanya ingin memberitahu bahwa saya baik-baik saja. Sedikit sakit, tapi saya akan bertahan hidup.”

Sementara Morrison – seorang ahli listrik dari Darwin – menulis di media sosial bahwa ia telah ditikam di bar Belushi di dekat London Bridge setelah menyaksikan final sepakbola Liga Champion. Dalam sebuah video Morrison mengatakan “tiba-tiba datang seseorang dengan pisau, saya mencoba mendorongnya, saya berjalan ke dalam pub, dan berteriak – tolong saya, saya ditikam.” [em]

XS
SM
MD
LG