Presiden Guinea Alpha Conde tampaknya akan memenangkan pemilihan presiden yang disengketakan setelah pesaing utamanya mengatakan ia akan menarik diri dari pemilihan tersebut.
Dengan kira-kira 80 persen suara dihitung setelah pemilihan hari Minggu di negara Afrika Barat itu, Conde bakal memenangkan mayoritas mutlak.
Hasil penghitungan yang mencakup tempat-tempat pemungutan suara terakhir diperkirakan akan diumumkan Jumat malam.
Lawan utama Conde, Cellou Dalein Diallo, menarik diri dari pemilihan tersebut Rabu (14/10), dan menyatakan pemilihan itu dipenuhi kecurangan. Tidak jelas apakah penarikan dirinya akan memaksa pemilihan babak kedua.
Hari Kamis, Human Rights Watch mendesak partai-partai politik bertindak dengan menahan diri untuk menghindarkan kekerasan dan mengatakan pasukan keamanan hendaknya turun tangan untuk mencegah kerusuhan dengan cara yang sah dan tidak memihak.
Guinea mempunyai sejarah kekerasan politik yang terkait dengan ketegangan antar-suku, dan beberapa orang telah tewas dalam bentrokan yang berhubungan dengan pemilu. [gp]
