Tautan-tautan Akses

Perusahaan Presiden Trump Dikelola Putra Sulungnya


Donald Trump Jr., putra sulung Presiden AS Donald Trump (Foto: dok).
Donald Trump Jr., putra sulung Presiden AS Donald Trump (Foto: dok).

Banyak presiden Amerika menempatkan pengelolaan modal atau perusahaan mereka dalam tangan yang disebut blind trust, yakni seseorang atau sekelompok orang yang mengelolanya secara independen tanpa masukan dari presiden. Pengaturan seperti ini diyakini untuk membantu presiden menghindarkan pertentangan kepentingan antara urusan keuangannya dan masalah-masalah negara yang sedang ditanggulanginya.

Namun, Presiden Amerika Donald Trump telah menghindarkan seruan agar ia menjual assetnya atau menempatkannya dalam tangan blind trust, demikian menurut laporan harian New York Times. Trump mengemukakan bahwa presiden tidak diharuskan oleh hukum untuk melakukannya.

Sebagai gantinya, presiden menyerahkan kepengurusan perusahaannya ke trust yang dapat dibatalkan dan pengelolaan trust atau usaha tersebut dilakukan oleh putra sulungnya Donald Jr. dan Allen Weisselberg, kepala bagian keuangan perusahaannya.

Seorang ahkli hukum trust dan estate atau harta peninggalan mengatakan kepada Times: “Saya tidak melihat bagaimana ini sedikitpun dapat menghindarkan pertentangan kepentingan,” kata Frederick Tansill, “karena pertama trust tersebut dapat dibatalkan kapanpun, dan kedua, putranya sendiri dan kepala bagian keuangan perusahaannya yang mengelola perusahaan tersebut.”

Sheri Dillon, pengacara pajak Trump, mengatakan bulan lalu bahwa persetujuan dengan trust Trump membatasi infromasi yang dapat diketahui atau diperoleh presiden mengenai perusahaannya.

Harian New York Times, yang mengatakan perusahaan Trump tidak mau menanggapi artikelnya, mengatakan infromasi mengenai trust Trump diperoleh melalui undang-undang kebebasan informasi yang diminta oleh ProPublica. [gp]

XS
SM
MD
LG