Tautan-tautan Akses

Pakistan Minta Keringanan Utang untuk Bantu Negara Berkembang Perangi COVID-19


Perdana Menteri Imran Khan di Islamabad, Pakistan, 16 Maret 2020.
Perdana Menteri Imran Khan di Islamabad, Pakistan, 16 Maret 2020.

Perdana Menteri Pakistan Imran Khan, Minggu (12/4), meminta masyarakat internasional untuk segera memberikan keringan pembayaran pinjaman kepada negara-negara berkembang untuk membantu mengatasi krisis COVID-19 yang dihadapi mereka.

Khan mengajukan "inistiatif keringangan pinjaman global" pada hari ketika sebuah laporan Bank Dunia memperingatkan negara-negara di Asia Selatan, termasuk Pakistan, India, Afghanistan dan Bangladesh, akan mengalami perekonomian terburuk dalam 40 tahun akibat wabah virus korona.

Dalam pidato yang disiarkan televisi secara nasional, Perdana Menteri Khan mengatakan negara maju bisa fokus mengendalikan pandemi mematikan dengan karantina wilayah dan menangani dampak ekonomi secara bersamaan.

Namun dia mengeluhkan negara dengan ekonomi yang sulit seperti Pakistan, terkena dampak pembatasan pergerakan yang menghentikan aktivitas ekonomi. Kondisi itu menyebabkan pengangguran besar-besaran dan memicu tantangan baru.

Sambil mengendalikan virus agar tidak menelan korban, "kekhawatiran terbesar" bagi dunia berkembang sekarang adalah bahwa orang-orang akan mati kelaparan akibat karantina wilayah, kata Khan.

"Masalah yang mereka hadapi sekarang adalah kurangnya ruang fiskal. Kami tidak punya uang untuk membiayai layanan kesehatan yang sudah sangat besar dan untuk mencegah orang-orang mati kelaparan," ujarnya.

Khan mengatakan bahwa negara-negara kaya bisa mengeluarkan paket stimulus triliun dolar untuk rakyat mereka untuk membantu kerugian ekonomi, tapi kemewahan itu tidak tersedia bagi negaranya dan negara berkembang lainnya untuk menghadapi tantangan yang terus berkembang.

Pakistan, dimana sekitar 40 persen penduduknya hidup dalam kemiskinan, berutang lebih dari $100 miliar kepada para kreditur internasional, dan bagian besar anggaran nasional dialokasikan untuk membayar utang. [vm/ft]

Recommended

XS
SM
MD
LG