Tautan-tautan Akses

NCAA Protes RUU California yang Izinkan Atlet Pelajar Dibayar


Pebasket Traevon Jackson menggiring bola melewati logo NCAA atau Asosiasi Atletik Perguruan Tinggi AS, dalam laga bola basket di Anaheim, California, 26 Maret 2014.
Pebasket Traevon Jackson menggiring bola melewati logo NCAA atau Asosiasi Atletik Perguruan Tinggi AS, dalam laga bola basket di Anaheim, California, 26 Maret 2014.

Asosiasi Atletik Perguruan Tinggi Nasional (NCAA) mendesak gubernur California untuk tidak menandatangani RUU yang akan memungkinkan atlet perguruan tinggi dibayar.

NCAA, yang mengatur semua atlet mahasiswa AS, Rabu (11/9), merilis sebuah surat yang mengatakan RUU itu "akan menghapus perbedaan penting antara atletik perguruan tinggi dan profesional '' dan akan" berdampak negatif pada 24.000 lebih atlet mahasiswa California di tiga divisi.

Organisasi itu mendesak Gubernur California Gavin Newsom untuk tidak mengizinkan RUU itu menjadi undang-undang. Newsom belum mengatakan apakah dia akan menandatanganinya atau tidak.

RUU itu, yang dikenal sebagai Fair Pay to Play Act, akan memungkinkan atlet mahasiswa untuk menyewa agen dan menegosiasikan pembayaran untuk penggunaan nama, gambar, atau rupa mereka.

Meskipun atlet perguruan tinggi sering ditawari beasiswa yang sangat menguntungkan, NCAA tidak mengizinkan mereka untuk dibayar. Organisasi itu mengatakan sedang menelaah masalah pembayaran atlet mahasiswa dan jika kebijakannya diubah NCAA ingin perubahan itu terjadi dalam skala nasional.

RUU ini mendapat dukungan dari bintang bola basket Los Angeles Lakers LeBron James, yang harus berhenti kuliah untuk bisa bermain secara profesional.

Tetapi perguruan tinggi California berpihak kepada NCAA dengan mengatakan pengesahan RUU tersebut harus ditunda sampai NCAA mencapai beberapa kesimpulan terkait masalah ini. [my/pp]

XS
SM
MD
LG