Tautan-tautan Akses

Los Angeles Kembali Wajibkan Pemakaian Masker


Penumpang mengantre di bandara saat virus COVID-19 berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 27 Mei 2021. (Foto: REUTERS/Lucy Nicholson)
Penumpang mengantre di bandara saat virus COVID-19 berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 27 Mei 2021. (Foto: REUTERS/Lucy Nicholson)

Mulai akhir pekan ini, Los Angeles County akan mewajibkan semua penduduk kembali memakai masker di dalam ruangan di tempat umum, tidak peduli apakah mereka sudah atau belum divaksinasi.

Peningkatan cepat dan berkelanjutan kasus di county itu mengharuskan mandat masker lagi di dalam ruangan, kata Dr. Muntu Davis, pejabat kesehatan masyarakat county dengan 10 juta penduduk itu. Perintah itu akan berlaku Sabtu, tepat sebelum tengah malam.

Dalam tiga minggu ini, kasus COVID-19 naik dua kali lipat di 36 rumah sakit Kaiser Permanente di California, menjadi lebih dari 400. Dengan varian delta yang sangat menular menyebar dengan cepat, kasus di Amerika naik sekitar 70% pada minggu lalu, jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit naik sekitar 36% dan kematian naik 26%, kata Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), Jumat (16/7).

Ketakutan sebagian rumah sakit adalah mereka harus kembali menunda perawatan non-COVID-19 yang berisiko memperburuk kesehatan pasien.

Kematian COVID-19 dan infeksi baru yang dikonfirmasi di seluruh Amerika masih jauh lebih rendah daripada selama musim dingin. Namun untuk pertama kali sejak itu, kasus meningkat di seluruh 50 negara bagian. Upaya vaksinasi nasional melambat. Hanya sekitar 48% populasi yang sepenuhnya terlindungi.

Direktur CDC Dr. Rochelle Walensky memperingatkan bahwa wabah di Amerika menjadi "pandemi orang yang tidak divaksinasi" karena hampir semua pasien dan kematian di rumah sakit adalah mereka yang belum diimunisasi.[ka/pp]

XS
SM
MD
LG