Tautan-tautan Akses

Korban Penembakan di Kanada Bertambah Jadi 22 Orang


Anggota unit taktis Royal Canadian Mounted Police (RCMP) berunding terkait aksi penembakan yang mematikan, Nova Scotia, Kanada, 19 April 2020. (Foto: AFP)
Anggota unit taktis Royal Canadian Mounted Police (RCMP) berunding terkait aksi penembakan yang mematikan, Nova Scotia, Kanada, 19 April 2020. (Foto: AFP)

Kepolisian Kanada hari Selasa (21/4) mengatakan mereka yakin ada 22 korban tewas dalam insiden penembakan membabibuta di sebuah pemukiman di pinggiran Nova Scotia akhir pekan lalu.

Royal Canadian Mounted Police (RCMP) mengatakan telah menemukan beberapa mayat lain dari rumah-rumah yang dibakar. Sebelumnya polisi mengatakan sedikitnya 18 orang tewas dalam serangan selama 12 jam itu. Pelaku tewas ditembak polisi

Dalam keterangan pers sebelumnya polisi mengatakan ada 23 korban tewas, tetapi juru bicara RCMP Daniel Brien kemudian mengklarifikasi bahwa total korban tewas –termasuk pelaku– adalah 22 orang.

Di tengah memuncaknya kekhawatiran akan adanya lebih banyak korban di rumah-rumah yang terbakar, seorang anak muda mengatakan kakek-neneknya masih hilang dan ia yakin mereka tewas dalam kabin yang juga dibakar pelaku dalam serangan itu.

Justin Zahl mengatakan ia akhirnya mendapat kabar dari polisi setelah menghubungi sejumlah pihak untuk mendapatkan informasi dan melihat foto-foto rumah kakek-neneknya di kota Portapique yang hangus rata dengan tanah, sementara mobil mereka ada di halaman. Belum jelas apakah beberapa mayat yang ditemukan polisi hari Selasa itu termasuk kakek-nenek Zahl.

Polisi mengingatkan jumlah korban tewas hampir dipastikan akan bertambah ketika tim penyelidik menyisir rumah-rumah yang dibakar pelaku. [em/pp]

Recommended

XS
SM
MD
LG