Tautan-tautan Akses

Kongres AS Bahas Bantuan Ekonomi bagi Warga dan UKM yang Terimbas Virus Corona


Sebuah toko di New York City, AS sepi dari pengunjung di tengah perebakan virus corona.
Sebuah toko di New York City, AS sepi dari pengunjung di tengah perebakan virus corona.

Kongres Amerika sedang membahas satu bagian paket bantuan ekonomi besar-besaran bernilai 1,8 triliun dolar bagi sebagian besar warga dan bisnis di Amerika yang sangat terdampak virus corona yang mematikan. Selain dampak nyata terhadap krisis kesehatan masyarakat, diperkirakan lebih dari dua juta atau lebih warga Amerika tidak dapat bekerja karena kebijakan menutup bisnis guna mencegah perebakan virus.

Sementara itu ribuan sekolah, bisnis di tingkat nasional dan komunitas – seperti pusat kebugaran, restoran, bar dan toko – telah ditutup, baik secara sukarela maupun karena perintah pemerintah negara bagian dan pemerintah lokal.

Gubernur di lima negara bagian – yaitu New York, New Jersey, Illinois dan California – telah memerintahkan warga mereka untuk tinggal di rumah, dan memberlakukan karantina untuk mencegah meluasnya virus corona.

Belum ada penghentian kegiatan di tingkat nasional atau national shutdown yang direncanakan otorita berwenang.

Seluruh keuntungan yang diraih pasar-pasar saham sejak Presiden Donald Trump menjabat Januari 2017 lalu, telah terkikis dalam hitungan minggu, sementara para ekonom mengatakan Amerika dengan nilai barang dan jasa mencapai lebih dari 21 triliun dolar tahun lalu, mungkin akan jatuh dalam resesi, yang pertama dalam lebih dari sepuluh tahun.

Korban Virus Corona di AS Lebih dari 38.000

Jumlah korban virus corona di Amerika terus bertambah, di mana terdapat lebih dari 38.000 kasus yang dikonfirmasi dan sedikitnya 400 orang meninggal dunia; kedua angka itu melesat dalam beberapa hari terakhir ini.

Senat Amerika, yang biasanya terpecah tajam antara 53 anggota faksi Republik yang menguasai kursi mayoritas dan 47 anggota faksi Demokrat, kini – bersama dengan pemerintah Trump – bekerja untuk meloloskan paket bantuan. Senat berencana mendorong paket bantuan itu dalam sidang hari Minggu siang (22/3), suatu hal yang sangat jarang dilakukan, dan mengirim paket bantuan itu ke DPR dalam beberapa hari mendatang. [em/ii]

XS
SM
MD
LG