Tautan-tautan Akses

Kecelakaan Perahu Paspampres di Palangkaraya, 5 Tewas, 2 Hilang 


Petugas gabungan melakukan pencarian terhadap korban kecelakaan perahu cepat di Sungai Sebagau, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Senin 9 Maret 2020. (Courtesy: Basarnas)
Petugas gabungan melakukan pencarian terhadap korban kecelakaan perahu cepat di Sungai Sebagau, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Senin 9 Maret 2020. (Courtesy: Basarnas)

Kapal speed boat milik TNI Angkatan Darat dilaporkan mengalami kecelakaan di Sungai Sebangau, Kalimantan Tengah. Dalam peristiwa tersebut lima orang meninggal dunia termasuk Dandim 1011/Kuala Kapuas.

Kecelakaan terjadi antara long boat L300 milik Taman Nasional Sebangau dengan speed boat TNI Angkatan Darat yang ditumpangi Pasukan Pengamanan Presiden (Paspamres) saat sedang melakukan pengecekan lokasi guna pengamanan kunjungan Raja Willem-Alexander dan Ratu Maxima dari Kerajaan Belanda. Kecelakaan tersebut terjadi di Sungai Sebangau Keteng Bangkirai, Kecamatan Sabangau, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Kasubag Hubungan antar Media Humas Basarnas, Yusuf Latif mengatakan kecelakaan tersebut terjadi pada Senin (9/3) sekira pukul 12.00 WIB.

"Korban ada 27 orang. Yang (korban) selamat ada 20 orang, 5 orang meninggal dunia, dan 2 orang masih dalam pencarian," kata Yusuf kepada VOA, Senin malam (9/3).

Lanjut Yusuf, salah satu dari lima korban yang ditemukan meninggal dunia atas kecelakaan tersebut merupakan Dandim 1011/Kuala Kapuas, Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono.

"Tadi ada salah satu pejabat dari TNI, Dandim Kapuas itu ditemukan meninggal dunia. Ada satu yang belum teridentifikasi, tapi lainnya sudah ada," ungkapnya.

Long boat milik Taman Nasional Sebangau yang terlibat kecelakaan dengan speed boat TNI AD di Sungai Sebangau, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Senin 9 Maret 2020. (courtesy: Basarnas)
Long boat milik Taman Nasional Sebangau yang terlibat kecelakaan dengan speed boat TNI AD di Sungai Sebangau, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Senin 9 Maret 2020. (courtesy: Basarnas)

Sementara saat ini personel gabungan dari Basarnas Palangkaraya, BPBD, Polri, dan TNI masih melakukan pencarian terhadap dua korban penumpang yang masih hilang.

"Itu jalur transportasi untuk speed boat di sungai. Pencarian masih dilakukan karena itu masih terjangkau meski jarang pandang agak terbatas tapi itu bukan laut. Kemungkinan masih dilanjutkan sampai saat ini," ucap Yusuf.

Berikut daftar korban meninggal dunia atas kecelakaan antara long boat L300 milik Taman Nasional Sebangau dengan kapal speedboat milik TNI AD, yaitu Ayip alias Yudistira, Novi, Abdi Darmasyah, Bambang Kristianto Bawono, dan satu orang belum teridentifikasi. [aa/em]

Recommended

XS
SM
MD
LG