Apa yang terlihat di sebuah lokasi di wilayah Baltimore, Maryland ini adalah hal yang biasa bagi generasi seniman dari masa lalu. Bekerja di studio yang diubah dari sebuah bangunan pengecoran yang bersejarah dari abad ke-19, Anthony Corradetti membentuk gelas yang telah mencair - dengan cara sama seperti dilakukan oleh para peniup kaca selama berabad-abad sebelum Corradetti.
Tapi tidak seperti para pengrajin di masa lampau, Corradetti tidak membuat barang rumah tangga biasa. Sebaliknya, dia menciptakan karya seni. Dia mengatakan kerajinan kaca tiup telah menikmati peningkatan popularitas di Amerika selama 50 tahun terakhir.
"Ini adalah sebuah bidang yang diambil alih oleh industri. Dibutuhkan lebih sedikit peniup kaca karena semuanya digantikan oleh mesin. Tetapi di akhir 60-an atau awal 70-an, orang mulai memperlakukannya lebih sebagai bentuk seni dan mengajarkannya di sekolah-sekolah kesenian. Dan sekarang beberapa karya yang menakjubkan telah tercipta dari kaca di studio-studio kecil seperti milik saya ini di seluruh negeri,” Ungkap Corradetti.
Langkah pertama seni kaca tiup adalah penumpukan gelas cair di ujung sebuah batang besi berongga, atau pipa tiup, yang kemudian didinginkan dengan air. Bahan ini dibentuk saat bola kaca panas tersebut memuai karena tekanan udara. Terkadang warna yang berbeda ditambahkan dan bahan tersebut dipanaskan - dalam tungku dengan suhu lebih dari 1.200 derajat Celsius.
Akhirnya, bagian yang telah rampung dilepas dari pipa tiup tersebut dan diberi sentuhan akhir. Kemudian disimpan dalam mesin pemanggang selama 24 sampai 48 jam, untuk mencegah pendinginan yang terlalu cepat dan retak.
Corradetti mengatakan proses pembuatannya mungkin terlihat sederhana - namun butuh banyak perhatian dan kerja keras. Dia mengatakan pekerjaan kaca tiup selalu menyenangkan untuk ditonton.
"Orang-orang sangat tertarik dengan peniupan kaca ini. Setiap orang pernah melihatnya waktu kecil, dan meninggalkan kesan mendalam. Karena saat menonton pembuatan kaca tiup ini, seperti menyaksikan keajaiban. Semua orang ingin mencobanya sekali dalam hidup mereka,” ungkap Corradetti.
Corradetti mencoba memenuhi minat itu dengan menawarkan kelas-kelas dan lokakarya peniupan kaca. Dia juga menjual karyanya sendiri - mulai dari barang-barang dekoratif kecil dan perhiasan sampai karya-karya seni yang berukuran besar, - di studionya yang juga berfungsi sebagai toko suvenir.
Setelah lebih dari 30 tahun sebagai artis peniup kaca - pertama kali sebagai siswa dan kemudian mengoperasikan studio sendiri - Anthony Corradetti mengatakan ia senantiasa memperoleh kepuasan dari karya-karya yang dihasilkannya.
Tapi tidak seperti para pengrajin di masa lampau, Corradetti tidak membuat barang rumah tangga biasa. Sebaliknya, dia menciptakan karya seni. Dia mengatakan kerajinan kaca tiup telah menikmati peningkatan popularitas di Amerika selama 50 tahun terakhir.
"Ini adalah sebuah bidang yang diambil alih oleh industri. Dibutuhkan lebih sedikit peniup kaca karena semuanya digantikan oleh mesin. Tetapi di akhir 60-an atau awal 70-an, orang mulai memperlakukannya lebih sebagai bentuk seni dan mengajarkannya di sekolah-sekolah kesenian. Dan sekarang beberapa karya yang menakjubkan telah tercipta dari kaca di studio-studio kecil seperti milik saya ini di seluruh negeri,” Ungkap Corradetti.
Langkah pertama seni kaca tiup adalah penumpukan gelas cair di ujung sebuah batang besi berongga, atau pipa tiup, yang kemudian didinginkan dengan air. Bahan ini dibentuk saat bola kaca panas tersebut memuai karena tekanan udara. Terkadang warna yang berbeda ditambahkan dan bahan tersebut dipanaskan - dalam tungku dengan suhu lebih dari 1.200 derajat Celsius.
Akhirnya, bagian yang telah rampung dilepas dari pipa tiup tersebut dan diberi sentuhan akhir. Kemudian disimpan dalam mesin pemanggang selama 24 sampai 48 jam, untuk mencegah pendinginan yang terlalu cepat dan retak.
Corradetti mengatakan proses pembuatannya mungkin terlihat sederhana - namun butuh banyak perhatian dan kerja keras. Dia mengatakan pekerjaan kaca tiup selalu menyenangkan untuk ditonton.
"Orang-orang sangat tertarik dengan peniupan kaca ini. Setiap orang pernah melihatnya waktu kecil, dan meninggalkan kesan mendalam. Karena saat menonton pembuatan kaca tiup ini, seperti menyaksikan keajaiban. Semua orang ingin mencobanya sekali dalam hidup mereka,” ungkap Corradetti.
Corradetti mencoba memenuhi minat itu dengan menawarkan kelas-kelas dan lokakarya peniupan kaca. Dia juga menjual karyanya sendiri - mulai dari barang-barang dekoratif kecil dan perhiasan sampai karya-karya seni yang berukuran besar, - di studionya yang juga berfungsi sebagai toko suvenir.
Setelah lebih dari 30 tahun sebagai artis peniup kaca - pertama kali sebagai siswa dan kemudian mengoperasikan studio sendiri - Anthony Corradetti mengatakan ia senantiasa memperoleh kepuasan dari karya-karya yang dihasilkannya.
