Tautan-tautan Akses

Jurnalis Ke-12 Dibunuh di Meksiko Tahun Ini


Seorang fotografer mengenakan helm pelindung mengabadikan peristiwa unjuk rasa menentang pembunuhan dan penghilangan sejumlah wartawan di Mexico City, Meksiko, 21 Agustus 2019.(Foto: AP)
Seorang fotografer mengenakan helm pelindung mengabadikan peristiwa unjuk rasa menentang pembunuhan dan penghilangan sejumlah wartawan di Mexico City, Meksiko, 21 Agustus 2019.(Foto: AP)

Komisi HAM Nasional Meksiko mengatakan jurnalis ke-12 dibunuh tahun ini di negara itu. Meksiko merupakan salah satu negara paling mematikan wartawan.

Media-media lokal mengidentifikasi korban sebagai Nevith Condes Jaramilllo, pendiri situs berita El Observatorio del Sur. Dia ditemukan ditikam sampai mati, Sabtu (24/8), di kediamannya di Tejupilco, sebuah kota di negara bagian Meksiko, tiga jam dari Mexico City.

El Observatorio del Sur menjanjikan "jurnalisme warga sosio-budaya yang independen" dan menyatakan ketertarikan pada "jurnalisme aktivisme."

Komisi hak-hak mengatakan dalam pernyataan bahwa "kekerasan terhadap wartawan, dalam segala bentuk, adalah hambatan utama bagi negara kita untuk melakukan konsolidasi sebagai demokrasi." [vm/ft]

XS
SM
MD
LG