Tautan-tautan Akses

Jumlah Kasus Covid-19 di Spanyol Lampaui China


Suasana di rumah sakit Spedali Civili, di Brescia, Italia, 13 Maret 2020. (Foto: dok).
Suasana di rumah sakit Spedali Civili, di Brescia, Italia, 13 Maret 2020. (Foto: dok).

Spanyol melaporkan 812 kematian lagi akibat virus corona, Senin (30/3), sementara lebih dari 6.000 kasus terkonfirmasi baru menjadikannya sebagai negara ketiga, bersama AS dan Italia, yang melampaui jumlah kasus di China.

Pihak berwenang Spanyol memberlakukan lockdown nasional dua pekan silam dalam upaya menghentikan penyebaran cepat virus itu.

Taktik itu telah diterapkan berbagai negara di seluruh dunia, termasuk pembatasan baru pada hari Senin (30/3) oleh Moskow, yang hanya membolehkan warga meninggalkan rumah mereka untuk pekerjaan yang esensial, berbelanja makanan atau obat, atau untuk kepentingan darurat kesehatan.

Presiden Nigeria Muhammadu Buhari mengumumkan perintah tetap tinggal di rumah untuk wilayah ibu kota negara itu, Abuja, dan kota terbesarnya, Lagos. Ia menyatakan perjalanan dari dan ke bagian-bagian lain negara itu harus dihindari.

Pihak berwenang di Zimbabwe memerintahkan lockdown tiga pekan mulai Senin (30/3), sementara langkah-langkah serupa di Nepal, Slovenia dan Argentina diperpanjang.

Di AS, yang memiliki kasus virus corona terbanyak di dunia, angka kematian di Kota New York telah melampaui 1.000 orang.

Rumah-rumah sakit di Kota New York siap mendapatkan kelegaan dengan kedatangan kapal Angkatan Laut AS USNS Comfort yang menjadi rumah sakit apung pada hari Senin. Comfort akan membuat lebih banyak ruang terbuka bagi para pasien virus corona di rumah sakit dengan menerima pasien yang memerlukan perawatan selain karena virus itu. Kapal lainnya, USNS Mercy, mulai menerima pasien pada hari Minggu di pelabuhan Long Beach, di luar kota Los Angeles.

Presiden AS Donald Trump mengumumkan pedoman mengenai social distancing untuk mencegah penyebaran virus akan diperpanjang hingga akhir April.

Italia, yang sejauh ini menghadapi kematian terbanyak akibat corona dan sedang menjalani lockdown selama berpekan-pekan, melaporkan lebih dari 750 kematian lagi para hari Minggu, tetapi melihat ada tanda-tanda harapan dengan berkurangnya jumlah kasus baru yang terjangkit.

Seorang pejabat pemerintah Italia mengatakan kepada televisi Sky TG24 bahwa meskipun setiap orang ingin kembali kepada kehidupan normal, membicarakan langkah tersebut sekarang ini tidaklah tepat, dan bahwa lockdown yang sedianya berakhir Jumat tak terelakkan lagi akan diperpanjang.

Beberapa pemimpin dunia telah berfokus pada dampak ekonomi krisis, yang kerap mengundang kritik di tengah-tengah meningkatnya jumlah kasus dan kematian.

Presiden Brasil Jair Bolsonaro melanggar peraturan Twitter dengan memuat beberapa posting yang menampilkan sejumlah video di mana ia bertemu beberapa kelompok orang.

Twitter menyatakan akan melarang posting yang bertentangan dengan rekomendasi kesehatan masyarakat dan mendorong teknik-teknik pencegahan yang tidak efektif yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang jatuh sakit. Perusahaan media sosial itu menghapus dua posting Bolsonaro, dengan alasan ia melanggar kebijakan itu.

Di seluruh dunia, jumlah kasus terkonfirmasi mencapai sekitar 725 ribu dengan 34 ribu kematian akibat virus corona, sebut Johns Hopkins University Senin pagi.

Di antara korban virus ini adalah komedian popular Jepang Ken Shimura, yang kematiannya dilaporkan Minggu malam, Pelawak berusia 70 tahun ini dirawat pada 20 Maret karena demam dan kesulitan bernafas.

Pemerintah China mulai mendorong bisnis untuk buka kembali sementara para pejabat kesehatan mengawasi ancaman kasus yang terjangkit di luar negeri, setelah negara itu membuat kemajuan luar biasa, yang pada dasarnya berhasil menangani kasus yang terjangkit di wilayah yang bersangkutan sendiri.

China adalah negara pertama yang melaporkan kasus virus corona dan memberlakukan lockdown yang ketat, terutama di kota Wuhan, yang mencatat angka kasus tertinggi di antara lebih dari 81 ribu orang yang terjangkit di China.

Sementara itu, dengan gelombang masuk pasien dan kelangkaan pasokan yang dihadapi rumah sakit di seluruh dunia, Sekjen PBB Antonio Guterres menyoroti kontribusi petugas kesehatan dalam posting di Twitter Minggu malam.

”Petugas kesehatan di seluruh dunia terus memberikan bantuan penting bagi mereka yang terimbas pandemi COVID-19, kerap kali dengan melakukan pengorbanan pribadi. Saya berterima kasih atas keberanian, komitmen dan pengorbanan mereka,” ujarnya. [uh/ab]

Recommended

XS
SM
MD
LG