Pemerintah Jerman mengatakan telah menangkap empat orang yang diduga mendirikan sebuah kelompok ekstremis sayap kanan untuk menyerang masjid dan perumahan bagi pencari suaka.
Para pejabat mengumumkan penangkapan itu hari Rabu (6/5), dan mengatakan mereka juga menyita tumpukan bahan peledak dalam penggerebekan tersebut. Empat tersangka – tiga pria dan seorang wanita – ditahan atas tuduhan terorisme.
Mereka dilaporkan telah menyebut diri mereka “Masyarakat Pendukung Konservatisme” dan diyakini telah merencanakan serangan terhadap Muslim Salafi yang terkenal di Jerman dan di tempat-tempat di mana pencari suaka ditampung.
Di Jerman bagian barat, polisi mengatakan pelaku pembakaran tak dikenal telah membakar sebuah gedung perumahan pencari suaka di kota Limburgerhof, di mana gedung itu sedang dibangun. Polisi mengatakan mereka belum menentukan motif serangan itu.
Minggu lalu polisi di Frankfurt mengatakan mereka menggagalkan rencana oleh ekstrimis Islamis yang diduga akan menyerang balap sepeda yang populer pada hari libur Buruh atau May Day.
Polisi menangkap seorang pria Jerman keturunan Turki dan istrinya. Pihak berwenang melaporkan telah menemukan setumpuk senjata dan bahan-bahan pembuat bom di rumah pasangan itu. Balap sepeda itu kemudian dibatalkan.
