Tautan-tautan Akses

India, China Mulai Tarik Pasukan dari Perbatasan yang Disengketakan


China dan India telah menarik pasukan mereka di sepanjang perbatasan pegunungan mereka yang disengketakan. (Foto: AP)
China dan India telah menarik pasukan mereka di sepanjang perbatasan pegunungan mereka yang disengketakan. (Foto: AP)

China dan India telah menarik pasukan mereka di sepanjang perbatasan pegunungan mereka yang disengketakan, di mana mereka telah terlibat dalam pertikaian sengit selama berbulan-bulan.

Pasukan kedua negara mulai mundur, Rabu (9/2), dari tepi selatan dan tepi utara Danau Pangong di wilayah Ladakh, menurut para pejabat kedua negara.

India dan China akan menarik pasukannya secara “bertahap, terkoordinasi, dan terverifikasi,” kata Menteri Pertahanan India Rajnath Singh kepada Parlemen, Kamis (11/2).

Kementerian Pertahanan China mengatakan dalam sebuah pernyataannya, Rabu (9/2), bahwa kedua belah pihak telah memulai penarikan pasukan secara “tersinkronisasi dan terorganisir ''.

Ketegangan yang tinggi di kawasan pegunungan Karakoram dimulai pada awal Mei, ketika para pejabat India mengatakan bahwa pasukan China melintasi tiga titik perbatasan berbeda di Ladakh.

Pasukan China itu mendirikan tenda dan pos penjagaan dan mengabaikan peringatan lisan untuk pergi. Tindakan itu memicu adu mulut, aksi lempar batu, dan perkelahian, yang sebagian besar bisa disimak dari video yang diputar berulangkali di saluran-saluran berita televisi dan media sosial.

Ketegangan kemudian meledak menjadi pertempuran tangan kosong dengan pentungan, batu, dan tinju pada 15 Juni yang menewaskan 20 tentara India. Korban juga diyakini jatuh di pihak China, namun negara itu merahasiakannya.

Sejak itu, kedua negara telah menempatkan puluhan ribu tentaranya yang didukung oleh artileri, tank-tank, dan jet-jet tempur di sepanjang Garis Kontrol Aktual (LAC) yang diperebutkan dengan sengit.

Kedua pihak bahkan mempertahankan keberadaan pasukan mereka meski kawasan tersebut mengalami musim dingin yang keras.

LAC memisahkan wilayah-wilayah yang dikuasai China dan India dari mulai Ladakh di barat hingga negara bagian Arunachal Pradesh di India Timur.

Hubungan antara kedua negara sering tegang, sebagian karena perbatasan mereka yang disengketakan itu.

Mereka bertempur dalam perang perbatasan pada tahun 1962 yang menyebar ke Ladakh dan berakhir dengan gencatan senjata yang tidak mudah direalisasikan. Sejak itu, pasukan kedua negara menjaga perbatasan yang tidak jelas itu dan kadang-kadang terlibat dalam keributan. Meski demikian, kedua pihak sepakat untuk tidak saling menyerang dengan senjata api. [ab/uh]

Recommended

XS
SM
MD
LG