Tautan-tautan Akses

Foto "Makan Siang di Gedung Pencakar Langit" Masih Misteri


Seniman Sergio Furnari berpose di sebelah patung buatannya “Makan Siang di Atas Gedung Pencakar Langit – Penghormatan Kepada Pahlawan Amerika,” di luar Serikat Pekerja Industri Besi di Washington DC, 20 November 2015.
Seniman Sergio Furnari berpose di sebelah patung buatannya “Makan Siang di Atas Gedung Pencakar Langit – Penghormatan Kepada Pahlawan Amerika,” di luar Serikat Pekerja Industri Besi di Washington DC, 20 November 2015.

Ada sebuah foto yang masih menjadi misteri di AS sejak era Depresi Hebat. Siapa 11 pria dalam foto yang dijuluki "Makan Siang di Atas Gedung Pencakar Langit?" Wartawan VOA Boris Koltsov berusaha mencari tahu jawabannya.

Diabadikan pada 1932, 11 pekerja konstruksi terlihat sedang menikmati istirahat makan siang sambil duduk di sebuah rangka besi, setinggi 256 meter di atas jalan-jalan New York. Gedung pencakar langit itu kini merupakan bagian dari kompleks Rockefeller Center.

Foto yang pertama kali diterbitkan dalam surat kabar New York Herald Tribune tersebut adalah salah satu foto yang paling ikonik pada abad ke-20.

Sebelas pekerja konstruksi di gedung Rockefeller Center terlihat santai mengobrol, makan dan merokok sambil duduk di atas sebuah rangka besi yang menjulang 69 lantai di atas jalanan.

"Ke-11 laki-laki ini duduk bersebelahan, makan siang di atas jalan setinggi 840 kaki... Apakah mereka gila? Atau mereka bangga dengan yang mereka lakukan? Kenapa mereka ada di sana? Bagaimana mereka ada di sana dan bagaimana mereka turun dari situ?," kata petugas arsip Rockefeller Center, Christine Roussel, menjelaskan.

Begitu banyak pertanyaan Roussel yang juga pakar sejarah seni ini yang belum terjawab.

Dia mengatakan Rockefeller Center beruntung memiliki foto berusia 86 tahun ini dalam koleksi seninya. Kini dia sedang menyusun sebuah buku untuk mengungkap nama-nama ke-11 pekerja itu. Dua diantara mereka telah diidentifikasi pada 2012, yaitu Sonny Glynnand dan Matty O'Saughnessy. Keduanya dari Irlandia.

"Mereka datang ke Kota New York cukup awal, ketika New York mulai membangun gedung-gedung pencakar langit dengan sistem grid dan balok baja. Jadi mereka merupakan bagian dari bangunan itu pada tahun 1920an dan 1930an, ketika foto itu diambil," kata Roussel.

Ketika sebuah viewing point di atas Rockefeller Center dibuka pada 1933, para turis bisa mengetahui seperti apa rasanya menjadi para pekerja dan fotografer misterius itu di tempat setinggi itu.

"Pada hari ketika foto itu diambil, kita tahu ada sedikitnya tiga fotografer di atas bangunan di area konstruksi; dan mungkin ada yang keempat. Ada banyak perdebatan mengenai siapa yang mengambil foto itu," papar Roussel.

Dan berhubung surat kabar pada masa itu tidak mencetak nama fotografer di bawah foto, identitas fotografernya juga masih menjadi misteri.

Foto "Makan Siang di Atas Gedung Pencakar Langit" yang muncul pada masa Depresi Hebat itu menjadi simbol bagi optimisme AS dan etos kerja "serba bisa."

Kini, Rockefeller Center adalah salah satu atraksi wisata paling populer di Kota New York. [vm]

XS
SM
MD
LG