Tautan-tautan Akses

Diplomat China Tuduh AS Sebarkan Virus Corona


Seorang pekerja migran menjalani pemeriksaan suhu di sebuah pabrik di Zouping, di Provinsi Shandong China, 25 Februari 2020. (Foto: AFP)
Seorang pekerja migran menjalani pemeriksaan suhu di sebuah pabrik di Zouping, di Provinsi Shandong China, 25 Februari 2020. (Foto: AFP)

Ketegangan antara Amerika dan China kemungkinan akan kembali meningkat, setelah pejabat ke dua negara saling menyerang seputar asal-usul virus corona. Demikian kata pengamat.

Dalam cuitannya pada Kamis (12/3), juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, menuduh AS menyebarkan virus itu ke Wuhan, episentrum dari perebakan virus corona di China.

Diplomat China itu pertama kali mengunggah videoklip dimana Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika (CDC) Robert Redfield memberi tahu Kongres, Rabu (11/3), beberapa kematian akibat virus corona telah ditemukan pasca-kematian di AS.

Zhao mencuit, “Direktur CDC Amerika tertangkap basah. Kapan pasien nol ini muncul di AS? Berapa orang telah terinfeksi oleh pasien ini? Apa nama RS-nya?”

“Apakah mungkin militer AS membawa virus itu ke Wuhan. Amerika harus transparan dan mengumumkan kepada publik angka-angkanya. Amerika berkewajiban menjelaskan,” demikian ditambahkannya.

Komentar Zhao ini mirip dengan konspirasi desas-desus yang beredar luas di China, bahwa personil militer Amerika membawa virus itu ke China ketika berlangsung Military World Games di Wuhan pada Oktober 2019.

Teori konspirasi ini menyusul kecurigaan yang dimunculkan oleh Senator Tom Cotton bahwa virus itu berasal dari laboratoritum P4 di Wuhan, sebuah laboratorium bio-kimia rahasia yang terkait dengan Chinese Academy of Sciences. [jm/pp]

XS
SM
MD
LG