Tautan-tautan Akses

Diduga "Dirundung" Trump, seorang Letkol AD AS Pensiun


Mantan pejabat Gedung Putih, Letkol. Alexander Vindman
Mantan pejabat Gedung Putih, Letkol. Alexander Vindman

Mantan pejabat Gedung Putih Alexander Vindman, tokoh kunci dalam pemakzulan Presiden Donald Trump, hari Rabu mengatakan ia pensiun dari Angkatan Darat setelah menderita apa yang digambarkan pengacaranya sebagai "perundungan, intimidasi, dan pembalasan" oleh Trump.

Vindman, letnan kolonel Angkatan Darat yang dijadwalkan naik pangkat, memberi kesaksian yang paling merusak dalam investigasi DPR Amerika atas tindakan Trump terhadap Ukraina.

Vindman mengukuhkan kepada kantor berita Reuters tentang keputusannya memilih pensiun daripada menjadi kolonel dan menulis di Twitter bahwa ia dan keluarganya "menantikan babak kehidupan selanjutnya."

Ketika menjadi pakar tertinggi mengenai Ukraina dalam Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, Vindman bersaksi bahwa permintaan Trump agar Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menyelidiki mantan Wakil Presiden Joe Biden dan putranya Hunter, dalam percakapan telepon Juli lalu, tidaklah patut.

Trump berulang kali mengeluhkan kesaksian Vindman dan menilainya membangkang.[ka/jm]

XS
SM
MD
LG