Tautan-tautan Akses

Cuaca Dingin Mematikan Masih Melanda Amerika


Monumen Washington terlihat dari kejauhan, gambarnya terpantul dari Sungan Potomac yang membeku, 1 Januari 2018.
Monumen Washington terlihat dari kejauhan, gambarnya terpantul dari Sungan Potomac yang membeku, 1 Januari 2018.

Cuaca sangat dingin yang memecahkan rekor terus mencengkeram sebagian besar Amerika Serikat dan telah menewaskansedikitnya smbilan orang. Para peramal cuaca mengatakan cuaca akan memburuk dalam hari-hari mendatang.

Jawatan Cuaca Nasional mengeluarkan peringatan tentang “wind chill” yaitu suhu dingin yang dirasakan jauh lebih dingin apabila angin berhembus, serta akan terjadinya lapisan es yang menutupi sekitar 40 negara bagian, Selasa (2/1). “Udara dingin dari Kutub Utara akan terus menutupi banyak negara bagian dengan suhu jauh dibawah normal dalam seminggu ke depan,” kata Dinas Cuaca Nasional menambahkan.

Juga ada peringatan terjadinya lapisan es yang keras sampai Rabu (3/1), di negara-negara bagian yang biasanya lebih hangat seperti Texas, Louisiana, Mississippi dan Alabama. Suhu di berbagai tempat di kawasan itu berkisar antara minus tujuh sampai minus 13 derajat Celcius.

Di New York, para pejabat menghentikan layanan feri dari Kota Newburgh ke Beacon, Selasa, karena Sungai Hudson dilapisi es. Turis yang berkunjung ke air terjun Niagara tampak memotret air terjun yang beku menjadi es.[ii]

XS
SM
MD
LG