Tautan-tautan Akses

Cuaca Dingin Ekstrem Landa Sebagian Besar AS


Joe Scharpf menggunakan ski setelah hujan salju, 28 Desember 2017, di Moreland Hills, Ohio.
Joe Scharpf menggunakan ski setelah hujan salju, 28 Desember 2017, di Moreland Hills, Ohio.

Cuaca sangat dingin telah melanda Amerika Serikat Tengah dan Timur dan akan terus berlangsung sampai beberapa hari setelah tahun baru.

Peramal cuaca memperingatkan orang agar waspada terhadap hipotermia dan terkena frostbite atau radang dingin saat suhu turun di bawah titik beku. Jawatan Cuaca Nasional melaporkan bahwa di International Falls, negara bagian Minnesota, suhu turun sampai minus 37 derajat Celcius, memecahkan rekor minus 32 derajat Celcius yang tercatat tahun 1924.

Penduduk Erie, Pennsylvania, Kamis (28/12) terus membersihkansalju setinggi satu setengah meter yang jatuh awal pekan ini. Peramal cuaca memperkirakan salju setebal25 sentimeter lagi akan segera tiba.

Para pengamat cuaca di Observatorium Mount Washington di New Hampshire mengatakan suhu di sana mencapai rekor minus 37 derajat Celsius. Mereka memasang sebuah video di Facebook yang menunjukkan pengamat cuaca yang menuang air mendidih di tempat terbuka, di mana air itu langsung berubah menjadi salju karena cuaca yang sangat dingin.

Para aktivis di seluruh daerah tersebut berusaha agar para tunawisma masuk ke tempat-tempat penampungan dan menyelamatkan para wisatawan yang terdampar.

Di New York, Gubernur Andrew Cuomo memperingatkan warga dan pengunjung untuk berhati-hati karena "cuacasangat dingin yang berbahaya " ketikajutaan orang bersiap-siap untuk pergi ke Times Square untuk melihat penurunan bola kristal ketika mereka memasuki tahun baru.

Suhu pada Malam Tahun Baru diperkirakan mendekati 10 derajat di bawah normal di bagian barat tengah dan dari negara-negara bagian timur laut sampai ke selatan ke Carolina.Ini termasuk kota-kota besar seperti Chicago, St. Louis, New York, Washington dan Atlanta. [sp/ii]

XS
SM
MD
LG