Para pejabat Afghanistan menyatakan telah menemukan jenazah lima petugas kampanye bagi seorang perempuan kandidat anggota parlemen.
Menurut pihak berwenang, jenazah tersebut ditemukan hari Minggu di provinsi Herat, Afghanistan Barat.
Petugas kampanye bagi Fawzya Galani itu diculik sekelompok lelaki bersenjata pada hari Rabu, meskipun belum ada satu pihakpun yang telah mengaku bertanggungjawab. Galani adalah satu dari sedikit kandidat perempuan dalam pemilihan anggota parlemen 18 September mendatang
Masalah keamanan menjadi keprihatinan utama menjelang pemilu ini. Para pejabat pemilu telah menyatakan lebih dari 900 TPS tidak akan buka karena keamanan para pemilih tidak dapat dijamin.
Sementara itu, pasukan militer yang dipimpin NATO menyatakan tujuh tentara Amerika tewas dalam beberapa serangan selama dua hari terakhir ini. Pihak NATO tidak banyak memberikan rincian mengenai insiden itu.
