Anggota DPR dari partai Republik, Steve King, Rabu (14/8), membela seruannya supaya melarang semua jenis aborsi. Ia mempertanyakan “apakah akan ada penduduk dunia" kalau tidak ada kelahiran yang disebabkan perkosaan dan inses (hubungan seksual antara sesama anggota keluarga).
King mengatakan di hadapan sebuah pertemuan kelompok konservatif di Kota Des Moines bahwa ia mendukung RUU yang melarang semua bentuk aborsi, tanpa kecuali, walaupun kehamilan itu disebabkan perkosaan atau inses.
“Apa jadinya kalau kita membuang semua orang dari jaman dulu yang merupakan hasil perkosaan atau inses? Apakah masih ada manusia yang tersisa kalau kita lakukan hal itu?” tanya King.
Pernyataan King itu direkam oleh harian Des Moines Register. King selanjutnya mengatakan, “karena adanya segala macam perang dan perkosaan yang terjadi dalam sejarah dunia, saya tidak bisa menjamin bahwa saya bukan bagian dari produk itu (perkosaan dan inses).”
Steve King kemudian menambahkan “bukan salah bayi yang dilahirkan, kalau ayah atau ibunya berbuat dosa.” [ii/ft]
