Pemerintah Pakistan hari Senin memberi konsesi mengejutkan pada aktivis oposisi dengan mengumumkan bahwa hakim ketua Mahkamah Agung, Iftikhar Mohammed Chaudhry akan dikembalikan pada jabatannya. Pemimpin oposisi Nawaz Sharif menyambut baik yang disebutnya selaku pencapaian bersejarah itu dan segera membatalkan rencana menyelenggarakan rapat umum raksasa di ibukota Islamabad.
Pengumuman mengejutkan itu dikeluarkan Perdana Menteri Yousuf Raza Gilani dan menjadi puncak dari drama tingkat tinggi selama seminggu yang termasuk penumpasan dengan kekerasan terhadap semua bentuk demonstrasi.
Gilani mengatakan semua hakim Mahkamah Agung termasuk Chaudhry akan didudukkan kembali mulai hari Sabtu. Gilani juga memerintahkan pembebasan semua ahli hukum dan aktivis yang ditangkap dalam aksi protes pekan lalu.
Hakim Ketua Chaudhry tampil sejenak di luar rumahnya di Islamabad di mana masa sudah menunggu merayakan keputusan mengenai dirinya itu.
Presiden Asif Ali Zardari mendapat tekanan berat dari Barat agar mengakhiri konfrontasi dengan oposisi yang mendorong Pakistan ke pinggir bencana. Kedutaan Amerika di Islamabad menyebut keputusan itu ‘kenegarawan’ dan menghimbau semua pihak bekerja ke arah rukun kembali.
