Kelompok negara asean akan mengirim 200 orang anggota tim darurat ke Birma untuk mengusahakan bantuan bagi para korban topan nargis. Kata sekretaris-jenderal asean, surin pitsuwan, tim itu akan dikirim hari Kamis guna meninjau kerusakan yang disebabkan topan itu.
Kapal-kapal angkatan laut Amerika sedang bersiap-siap meninggalkan perairan lepas pantai Birma karena itu tidak diberi izin untuk memberikan bantuan kepada korban topan.
Kata laksamana timothy Keating, kapal perang uss Essex dan kapal-kapal pembantunya akan meninggalkan perairan itu hari Kamis. Amerika telah berusaha 15 kali untuk meyakinkan Birma supaya kapal-kapal itu bisa masuk ke pelabuhan. Kapal-kapal Amerika itu juga membawa helikopter dan bahan perbekalan.
Kata laksamana Keating, ia sedih dan kesal, karena Amerika, bisa membantu meringankan penderitaan ratusan ribu penduduk Birma. Ia mengatakan, kapal-kapal Amerika itu akan kembali apabila para jenderal Birma menghendakinya.
Kapal-kapal angkatan laut perancis juga sedang meninggalkan kawasan itu karena tidak diberi izin memberikan bantuan kepada korban topan.