Ribuan orang di Taiwan bersiap-siap untuk turun ke jalan-jalan untuk mendukung referendum yang direncanakan atas usaha pemerintah menjadi anggota Perserikatan Bangsa Bangsa.
Presiden Chen Shui-bian akan memimpin rapat umum hari ini di kota Kaohsiung, Taiwan selatan. Dia ingin mengadakan referendum umum tahun depan mengenai apakah para pemilih mendukung upaya untuk kembali menjadi anggota PBB dengan menggunakan nama “Taiwan.”
Oposisi utama di pulau itu, Partai Nasionalis berencana mengadakan rapat umum tandingan di kota Taichung, Taiwan tengah. Partai itu menghendaki dilakukan referendum alternatif untuk menanyakan kepada pemilih apakah mereka mendukung kembalinya pulau itu ke PBB sebagai “Taiwan” atau sebagai “Republik Cina,” nama resmi pulau itu.
Tahun 1971, Taiwan kehilangan kursinya di PBB setelah direbut pemerintah Republik Rakyat Cina yang berkedudukan di Beijing.