Media Turki mengatakan, dua pria yang membajak pesawat udara yang terbang dari Siprus ke Turki telah menyerah.
Kedua pria itu, yang diidentifikasi oleh pihak berwajib Siprus Turki sebagai warga Iran, membajak pesawat tadi Sabtu pagi ini, dan menuntut agar diterbangkan ke Iran atau Suriah.
Tidak lama setelah pembajakan, pesawat itu mendarat di bandara Antalya Turki untuk mengisi bahan bakar . Hampir dari semua penumpang, 136 orang di dalam pesawat dibebaskan atau berhasil meninggalkan pesawat setelah pesawat mendarat.
Para pembajak menyerahkan diri sesudah membebaskan para penumpang selebihnya dan awak pesawat. Pesawat itu tinggal landas Sabtu ini dari Siprus Turki utara.
Siprus terbagi sejak 1974, ketika tentara Turki menyerang pulau Siprus untuk menanggapi kudeta di Nicosia yang didukung oleh pemerintah militer Yunani yang berkuasa waktu itu di Athena.