PM Wen Jiabao Kunjungi Malaysia, Bahas Sengketa Spratly

Perdana Menteri Tiongkok Wen Jiabao

PM Tiongkok meminta negara-negara yang mengklaim sumber daya di Laut Cina Selatan agar bekerjasama dalam mengembangkannya.

Perdana Menteri Tiongkok Wen Jiabao telah tiba di Malaysia untuk melakukan pembicaraan dua hari, yang diperkirakan akan dipusatkan pada kerjasama ekonomi dan perselisihan wilayah di Laut Cina Selatan. Selanjutnya akhir pekan ini Perdana Menteri Wen akan melawat ke Indonesia.

Dalam wawancara sebelum kunjungannya dengan para wartawan dari kedua negara, Perdana Menteri Wen Jiabao meminta negara-negara yang sama-sama mengklaim sumber daya di Laut Cina Selatan, agar bekerjasama dan mengembangkannya bersama-sama.

Ia mengatakan bahwa hal itu demi perdamaian di kawasan. Tetapi ia mengulangi sikap lama Tiongkok bahwa klaim yang saling tumpang tindih itu harus ditangani dengan landasan bilateral.

Beberapa negara, termasuk di antaranya Amerika, berdebat dalam sebuah forum keamanan tahun lalu, tentang pendekatan multilateral atas perselisihan wilayah di Kepulauan Spratly, yang diklaim seluruhnya atau sebagian oleh Tiongkok, Taiwan, Malaysia, Vietnam, Brunei Darussalam dan Filipina.

Dalam wawancara tersebut Perdana Menteri Wen Jiabao juga mengatakan ia ingin memanfaatkan lawatannya untuk membahas investasi infrastruktur Tiongkok di kedua negara. Ini termasuk sebuah jembatan di Malaysia dan pabrik kertas di Kalimantan – Indonesia.

Kantor berita Tiongkok XINHUA mengatakan ia juga akan menandatangani kerjasama yang dimaksudkan untuk mengkonsolidasikan kerjasama dalam bidang perdagangan dan keuangan.