Tautan-tautan Akses

Rumah Sakit China: Liu Xiaobo dalam Kondisi Kritis


Pembangkang China Liu Xiaobo (kiri) mendapat perawatan di sebuah rumah sakit di Shenyang (foto: dok).
Pembangkang China Liu Xiaobo (kiri) mendapat perawatan di sebuah rumah sakit di Shenyang (foto: dok).

Rumah sakit yang merawat pembangkang China Liu Xiaobo mengatakan ia terlalu lemah dan tidak bisa bepergian ke luar negeri untuk menjalani perawatan, dan menambahkan bahwa penerima anugerah Nobel berada dalam kondisi kritis.

Pihak rumah sakit mengatakan tekanan darah Liu Xiaobo anjlok, perutnya semakin membengkak, gangguan penyakit dalam dan komplikasi lain membuatnya berada dalam kondisi kritis. Liu baru saja dipindahkan dari penjara ke First Hospital di China Medical University di Shenyang setelah ia didiagnosa menderita kanker hati stadium lanjut.

Pada tahun 2009 Liu divonis 11 tahun penjara karena “menghasut tindakan subversi terhadap kekuasaan negara,” setelah membantu menulis sebuah petisi yang dikenal sebagai “Piagam 08” yang menyerukan reformasi politik di China.

Sejak berita tentang kondisi kesehatannya yang kritis mengemuka dan ia dibebaskan berdasarkan alasan medis di bawah pengamanan yang ketat, muncul seruan untuk membawanya ke luar negeri untuk menjalani perawatan.

Dua dokter asing yang bertemu Liu hari Minggu (9/7) mengatakan ia bisa dipindahkan ke luar negeri dengan aman untuk menjalani perawatan dan bahwa ia ingin pergi ke Amerika atau Jerman.

Kedua dokter itu menambahkan jika ingin mewujudkan hal itu maka harus dilakukan segera. Tetapi tampaknya China tidak mau memenuhi permintaan itu.

Kementerian Luar Negeri China hari Senin masih meminta negara-negara lain untuk “menghormati kedaulatannya” dan mengatakan ulasan soal perawatan Liu di luar negeri merupakan bentuk “campur tangan terhadap masalah dalam negeri China.”

Kelompok-kelompok HAM mengatakan istri Liu – Liu Xia – dan keluarganya telah diijinkan menemuinya, tetapi tidak diijinkan berkomunikasi dengan dunia luar.

Pusat Informasi Demokrasi & HAM yang berkantor di Hong Kong melaporkan abangnya Liu Xiaoguang dan istrinya baru-baru ini datang ke rumah sakit itu untuk menjenguk Liu Xiaobo. Tetapi beberapa hari kemudian polisi mengawasi dengan sangat ketat pasangan itu dan mereka tidak bisa menyampaikan informasi kepada orang lain.

Pasangan itu juga dipaksa menandatangani pernyataan yang mendukung pendapat tim dokter China bahwa “tidak aman untuk memindahkan Liu ke luar negeri,” demikian pernyataan kelompok itu. [em/jm]

Recommended

XS
SM
MD
LG