Badan Kesehatan Dunia (WHO), pada Rabu (16/11), mengatakan dosis pertama vaksin melawan Ebola siap dikirim ke Uganda minggu depan.
Berbicara pada wartawan dari Bali di mana ia sedang menghadiri KTT G20, Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan sejak minggu lalu, terdapat enam kasus yang dikonfirmasi dan satu dugaan kasus (probable cases) Ebola di Uganda. Dengan demikian total kasus yang dikonfirmasi mencapai 144 kasus, sementara dugaan kasus mencapai 22.
Selain itu ada pula dua kasus kematian akibat Ebola dan satu dugaan kasus, sehingga menambah total kematian menjadi 55 orang dan 22 dugaan kematian akibat Ebola.
Kondisi dari 73 pasien yang terjangkit virus tersebut kini berangsur pulih.
Tedros mengatakan “sebuah komite pakar eksternal WHO telah mengevaluasi tiga kandidat vaksin dan sepakat bahwa ketiga vaksin itu sedianya diikutsertakan dalam uji coba yang direncanakan di Uganda.”
Ia menambahkan, “WHO dan Menteri Kesehatan Uganda sudah mempertimbangkan dan menerima rekomendasi komite tersebut.”
Sebuah kelompok pakar terpisah telah memilih dua terapi investigasi untuk uji coba dan sebuah terapi desain yang kini sedang diajukan untuk mendapat persetujuan WHO dan pihak berwenang di Uganda. [em/jm]
Forum