Tautan-tautan Akses

WFP Serukan Pentingnya Bantuan Kemanusiaan di Tengah Pandemi


Pemandangan Matera, Italia, tempat berlangsungnya KTT G-20, Selasa, 29 Juni 2021. (AP Photo/Antonio Calanni)
Pemandangan Matera, Italia, tempat berlangsungnya KTT G-20, Selasa, 29 Juni 2021. (AP Photo/Antonio Calanni)

Setelah sebuah pertemuan yang melibatkan menteri luar negeri dari negara-negara anggota G-20 dan perwakilan organisasi non-pemerintah hari Rabu (30/6), kepala Program Pangan Dunia (WFP) menekankan pentingnya upaya meningkatkan bantuan kemanusiaan di tengah pandemi COVID-19.

Berbicara dari Italia, Direktur Eksekutif WFP David Beasley menyatakan pandemi telah menghancurkan negara-negara berkembang yang "baru saja dilanda bencana badai tersebut."

Sekitar 41 juta orang "jatuh ke dalam jurang kelaparan hingga detik ini," Beasley menambahkan.

Menteri Luar Negeri Italia Luigi Di Maio dalam konferensi pers pada KTT G-20 di Matera, Italia selatan, Selasa, 29 Juni 2021. (AP Photo/Antonio Calanni)
Menteri Luar Negeri Italia Luigi Di Maio dalam konferensi pers pada KTT G-20 di Matera, Italia selatan, Selasa, 29 Juni 2021. (AP Photo/Antonio Calanni)

Menteri Luar Negeri Italia Luigi Di Maio, yang menjadi tuan rumah pertemuan itu, menyatakan kelompok G-20 telah menyusun beberapa prosedur yang efektif untuk menanggapi darurat kemanusiaan dan sanitasi di masa mendatang.

Sejumlah pejabat bertemu di sebuah gudang di Brindisi, Italia untuk membahas bantuan kemanusiaan di seluruh dunia.

Gudang itu yang dikenal sebagai Depot Respon Kemanusiaan PBB, digunakan oleh WFP sebagai basis logistik untuk berbagai operasi darurat. [mg/jm]

XS
SM
MD
LG