Tautan-tautan Akses

Warisan Mendiang Presiden George H.W.Bush


Mantan Presiden AS, George H.W. Bush, meninggal pada hari Jumat (30/11) dalam usia 94 tahun.
Mantan Presiden AS, George H.W. Bush, meninggal pada hari Jumat (30/11) dalam usia 94 tahun.

Presiden Amerika Donald J. Trump telah memproklamasikan hari Rabu (5/12) sebagai hari berkabung nasional setelah meninggalnya mantan Presiden George H.W. Bush pada hari Jumat (30/11) dalam usia 94 tahun. Dia memimpin berakhirnya Perang Dingin dan memimpin koalisi internasional yang mengusir pasukan Saddam Hussein dari Kuwait pada tahun 1991. Berikut rangkuman pendapat beberapa tokoh yang pernah bekerja untuk presiden ke-41 Amerika itu.

Dua orang yang bertugas dalam pemerintahan Bush senior, mantan Menteri Luar Negeri James Baker dan mantan Menteri Pertahanan dan Wakil Presiden Dick Cheney muncul dalam siaran Fox News hari Minggu. Mereka menggambarkan Presiden Bush sebagai salah seorang presiden terbaik di Amerika.

Mantan Menteri Luar Negeri James Baker menjelaskan, “Dia benar-benar melakukan banyak hal dan dia melakukannya dengan sangat terampil. Dia memahami kebijakan luar negeri. Dia mengerti itu. Dia mengatur akhir Perang Dingin dengan damai. Perang dingin itu berakhir dengan bujukan, bukan tembakan.”

Mantan ketua Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata Amerika dan penasihat keamanan nasional Colin Powell mengatakan presiden ke-41 Amerika yang juga seorang penerbang tempur angkatan laut dalam Perang Dunia II itu tahu biaya yang harus ditanggung dalam perang dan berusaha menghindari penggunaan kekuatan militer dalam Perang Teluk Pertama. Menurut Jenderal Colin Powel, Presiden Bush Senior menjalani kehidupan yang berkualitas, jujur, dan rendah hati, dan dalam setiap pelayanan dan pengabdiannya pada masyarakat, dia selalu mengedepankan kepentingan terbaik rakyat Amerika.

Presiden George H.W. Bush berbicara kepada media di Gedung Putih usai pertemuan dengan para pejabat tinggi militer AS, 11 Februari 1991 (foto: dok).
Presiden George H.W. Bush berbicara kepada media di Gedung Putih usai pertemuan dengan para pejabat tinggi militer AS, 11 Februari 1991 (foto: dok).

Jenderal (Purn) Angkatan Darat Amerika itu menambahkan, “Dia adalah seorang patriot. Dia menunjukkan itu dalam perang. Dia menunjukkan itu dalam masa damai.”

Sementara itu, Dr. Larry Sabato adalah seorang profesor ilmu politik di Universitas Virginia dan pendiri sekaligus direktur Pusat Studi Politik di universitas itu. Kepada Victor Beattie dari VOA dia mengatakan bahwa warisan Bush semakin bertambah seiring dengan bergulirnya waktu.

Profesor Sabato menjelaskan, “Sangat jelas ketika orang melihat ke belakang dan ketika orang mengingat kembali masa kepresidenan Bush. Kepresidenan itu tampak lebih baik. Bush, tentu saja kalah dalam pemilihan kembali, dan kebanyakan orang pada saat itu menganggapnya sebagai presiden yang gagal, tetapi sekarang saya pikir kita dapat melihat dalam kilas balik bahwa dia sebenarnya cukup berhasil. Dia bisa dikatakan sebagai presiden satu masa jabatan terbaik yang pernah kita miliki. Dia mungkin sejajar dengan John Adams dan James K Polk, tetapi dia setidaknya berada di ujung paling atas dari kelompok presiden Amerika yang menjabat hanya selama satu periode yang jumlahnya cukup besar.”

George H.W. Bush, ketika baru saja ditunjuk sebagai Dubes AS untuk PBB, 11 Desember 1970 (foto: dok).
George H.W. Bush, ketika baru saja ditunjuk sebagai Dubes AS untuk PBB, 11 Desember 1970 (foto: dok).

George H.W. Bush memiliki rekam jejak karir yang luar biasa. Sebelum memenangkan pemilihan dan mulai menjabat sebagai presiden Amerika pada tahun 1989, dia menjadi duta besar Amerika untuk PBB, duta besar Amerika untuk China, di samping juga pernah menjabat sebagai direktur CIA, dan terpilih dua kali sebagai anggota kongres dari negara bagian Texas sebelum menjadi wakil presiden selama dua periode untuk Presiden Partai Republik Ronald Reagan.

Mengenai karir yang mengesankan itu, Dr. Larry Sabato kembali mengatakan, “Kehidupan yang hebat, karier yang hebat, luar biasa, dan George Bush adalah veteran Perang Dunia II terakhir, yang menjabat sebagai presiden. Jadi, dia mengakhiri zamannya. Dia adalah seorang pahlawan dalam Perang Dunia II. Dia adalah putra seorang senator, dan dia dibesarkan dalam rumah tangga yang akrab dengan kehidupan politik. Jadi, tidak ada yang terkejut ketika dia mulai terjun ke dunia politik dari Texas pada tahun 1960-an."

Jenazah mantan Presiden George H.W. Bush disemayamkan di Rotunda Gedung Kongres atau Capitol dari Senin hingga Rabu (5/12), diikuti sebuah kebaktian kenegaraan di Katedral Nasional di Washington DC, sebelum jenazahnya dibawa ke Texas dan dimakamkan di kompleks Perpustakaan Kepresidenan Bush di College Station pada hari Kamis (6/12). [lt]

Berbagai Kalangan Mengenang Mantan Presiden Bush
mohon tunggu

No media source currently available

0:00 0:03:32 0:00

XS
SM
MD
LG